Ibu dan Anak Jadi Kerangka di Depok Memiliki Hubungan Kekeluargaan yang Tidak Normal
Di rumah tersebut ditemukan secarik kertas bertuliskan dua nama dan nomor telepon.
Grace memang sudah lama tidak berkomunikasi dengan keluarganya.
Ibu dan Anak Jadi Kerangka di Depok Memiliki Hubungan Kekeluargaan yang Tidak Normal
Polisi menyebut keluarga ibu dan anak yang ditemukan menjadi kerangka di rumahnya di Bukit Cinere Indah (BCI), Depok memiliki hubungan kekeluargaan yang tidak normal. Grace (64) dan David (38) diketahui jarang berkomunikasi dengan keluarga besar.
- Ibu dan Anak Tewas di Cinere Depok Tinggalkan Pesan Sejak 2017, Berikut Isinya
- Berasal dari Keluarga Miskin, Begini Potret Rumah Sederhana Bupati Wonogiri di Pelosok Desa
- Dua Nama di Secarik Kertas yang Ditemukan di Rumah Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok Diperiksa Polisi
- Ibu dan Anak di Depok Ditemukan Tinggal Tulang, Sosoknya Semasa Hidup Diungkap Satpam
"Tentunya mereka punya hubungan keluarga namun secara kontinuitas hubungan memang tidak senormal keluarga pada umumnya, jarang komunikasinya," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Samian di lokasi kejadian, Selasa (12/9).
merdeka.com
Namun Samian tidak menjelaskan detil mengenai ketidaknormalan hubungan keluarga yang dimaksud. Dia hanya menjelaskan bahwa Grace memang sudah lama tidak berkomunikasi dengan keluarganya.
"Ya jarang komunikasinya," ujarnya.
Di rumah tersebut ditemukan secarik kertas bertuliskan dua nama dan nomor telepon. Diduga kuat dua nama tersebut adalah keluarga dekat Grace.
Namun dari keterangan keluarga kepada penyidik, kedua nama tersebut sudah lama tidak berkomunikasi dengan Grace.
"Memang sudah lama tidak berhubungan ya, pasti masih ada hubungan cuma memang komunikasinya tidak lancar," ungkapnya.
Sebelumnya, Lurah Cinere, Mashuri mengatakan, Grace diketahui sama sekali tidak berkomunikasi dengan keluarga besarnya. Grace memiliki seorang adik perempuan namun sudah lama tidak berkomunikasi.
"Terakhir Bu Grace ketemu adiknya saat suaminya meninggal 2011. Kemudian komunikasi terakhir dengan adiknya tahun 2021, itupun lewat whatsapp," ungkap Mashuri.
Dia menuturkan, saat suaminya masih hidup, Grace masih sesekali keluar rumah. Misalnya untuk jalan pagi olahraga dan mengobrol dengan tetangga.
"Aktif tapi tidak yang terlalu bagaimana, tetapi masih interaksi, masih ngobrol, suka keluar rumah jalan pagi. Sejak 2011 sudah mengurung diri," pungkasnya.