Imbas Bibit Siklon Tropis 94W, BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi di Laut Natuna
Bibit Siklon Tropis 94W ini dapat memberikan dampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca di wilayah Indonesia
Jakarta Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) BMKG menyatakan adanya pertumbuhan Bibit Siklon Tropis 94W yang terbentuk di sekitar Laut China Selatan atau sebelah selatan Kamboja. Deputi Bidang Meteorologi Guswanto menyatakan, sistem bibit Siklon Tropis 94W bergerak ke arah barat dan menjauhi wilayah Indonesia.
Pihaknya menyebut dalam 24 jam ke depan masih berada pada kategori rendah untuk menjadi sistem Siklon Tropis.
-
Dimana BMKG memprakirakan cuaca cerah? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Kapan BMKG mengimbau pemudik untuk mewaspadai cuaca ekstrem di Jateng? Pada Minggu (7/4), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau pemudik khususnya yang mengendarai sepeda motor agar mewadahi potensi cuaca ekstrem dengan intensitas sedang-lebat yang disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayag Jateng.
-
Mengapa BMKG mengimbau pemudik untuk waspada terhadap cuaca ekstrem? Pada masa musim pancaroba, hujan masih berpotensi terjadi dengan intensitas ringan hingga sedang yang kadang disertai petir. Waktu terjadinya hujan di wilayah pesisir selatan Jateng cenderung pada malam hari sedangkan wilayah yang lebih ke utara atau jauh dari pesisir cenderung pada siang hingga sore hari,” Teguh mengatakan, beberapa hal yang perlu diwaspadai pada masa peralihan musim antara lain hujan lebat dengan durasi singkat, petir, dan angin kencang atau kombinasi dari ketiga hal tersebut seperti hujan lebat disertai petir, hujan lebat disertai angin kencang, serta hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
-
Apa yang diimbau BMKG kepada pemudik yang akan melalui Jateng? Pada Minggu (7/4), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau pemudik khususnya yang mengendarai sepeda motor agar mewadahi potensi cuaca ekstrem dengan intensitas sedang-lebat yang disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayag Jateng.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Apa yang dilakukan BMKG terkait Siklon Tropis Yagi? Miming mengimbau masyarakat untuk tidak terpengaruh informasi yang kebenarannya masih diragukan terkait dampak siklon tropis itu di wilayah Indonesia dan terus mengikuti informasi perkembangannya yang terus dipantau BMKG.Hasil analisa perkembangan kondisi cuaca dan iklim juga akan selalu diinformasikan kepada masyarakat melalui aplikasi daring infoBMKG, media sosial infoBMKG atau langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
“Keberadaan Bibit Siklon Tropis 94W ini membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari wilayah Vietnam bagian selatan hingga Teluk Thailand yang mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sistem dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut,” kata Guswanto Dalam keterangannya, Senin (29/11).
BMKG mengimbau masyarakat untuk menghindari kegiatan pelayaran di wilayah perairan yang terdampak. Kemudian, menghindari daerah rentan mengalami bencana seperti lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon yang mudah tumbang, tepi pantai dan lainnya.
“Ketiga mewaspadai potensi dampak seperti banjir/bandang/banjir pesisir, tanah longsor dan banjir bandang terutama di daerah yang rentan,” pungkasnya.
Bibit Siklon Tropis 94W ini dapat memberikan dampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca di wilayah Indonesia sebagai berikut;
1. Potensi Hujan intensitas Sedang - Lebat di wilayah Aceh, Sumatra Utara, Riau dan Kepulauan Riau.
2. Tinggi gelombang 1.25 - 2.5 meter (Moderate): di Perairan Kep. Anambas dan Natuna
3. Tinggi gelombang 2.5 - 4.0 meter (Rough Sea): di Laut Natuna Utara
Reporter: Delvira Hutabarat
Baca juga:
Nelayan dan Pelayaran di Perairan Banten Diminta Waspada Gelombang Tinggi
Cuaca Minggu Ini Menurut BMKG, Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat
Cuaca Jakarta Hari Ini, Waspada Hujan Disertai Petir
Kulon Progo Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi
BMKG: Siklon Tropis Paddy Buat Bandung Raya Tak Hujan 4 Hari