Infeksi Rabies Ditemukan di 7 Kecamatan, Pemkab TTS Tetapkan KLB
Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) menetapkan kejadian luar biasa (KLB) rabies. Langkah ini dilakukan setelah infeksi ditemukan di tujuh kecamatan.
Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) menetapkan kejadian luar biasa (KLB) rabies. Langkah ini dilakukan setelah infeksi ditemukan di tujuh kecamatan.
Surat penetapan KLB yang telah dikeluarkan itu bernomor DINKES. 07.3.1/2694/V/2023 dan ditandatangani Bupati TTS Egusem Pieter Tahun tertanggal 30 Mei 2023.
-
Apa gejala rabies pada kucing? Lebih lanjut, Hemowo menjelaskan beberapa gejala rabies di antaranya hewan jadi takut cahaya maupun air, cenderung agresif, dan hipersalivasi, yaitu keluar air liur yang berlebihan dari mulut hewan tersebut.
-
Apa saja tanda-tanda hewan yang terjangkit rabies? Berikut gejala yang muncul apabila hewan terserang rabies: 1. Mudah menyerang orang (agresif) 2. Mulut berbusa 3. Air liur berlebih 4. Bereaksi berlebihan terhadap cahaya dan suara 5. Suka menyendiri dalam ruangan gelap 6. Demam 7. Tidak nafsu makan 8. Lemah 9. Kejang 10. Lumpuh.
-
Kenapa pencegahan rabies penting dilakukan? Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menyerang saraf penderitanya. Untuk itu, melakukan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya dan cara mencegah rabies adalah hal yang sangat penting dilakukan untuk membantu meningkatkan kesadaran dan melindungi masyarakat darinya.
-
Bagaimana cara mencegah rabies pada kucing? Pencegahan rabies pada kucing sangat penting untuk dilakukan. Salah satu cara utama untuk mencegah rabies adalah melalui vaksinasi rutin. Vaksinasi rabies biasanya diberikan kepada kucing ketika mereka masih anak-anak dan harus diperbarui setiap tahun atau setiap tiga tahun.
-
Apa saja ciri-ciri kucing yang terinfeksi rabies? Kucing yang terinfeksi rabies dapat menunjukkan berbagai tanda. Ciri-Ciri kucing rabies penting diketahui oleh semua orang. Kucing yang terinfeksi rabies dapat menunjukkan berbagai tanda.
-
Bagaimana rabies dapat menular dari hewan ke manusia? Gejala rabies pada kucing tidak boleh diabaikan, karena virus ini dapat menular dari hewan ke manusia melalui gigitan atau luka gores yang terkontaminasi dengan air liur hewan yang terinfeksi.
Penetapan ini berdasarkan laporan Kepala Puskesmas Oinlasi dan hasil investigasi tim reaksi cepat Dinas Kesehatan Kabupaten TTS, tentang kejadian gigitan hewan penular rabies yang terjadi pada Minggu (2/4) lalu.
Gigitan hewan penular rabies menyebabkan satu warga Desa Fenun meninggal dunia dan hasil laboratorium menunjukkan positif rabies. Delapan orang warga Desa Fenun dilaporkan tengah mendapatkan perawatan dengan gejala bervariasi.
"Ada yang demam, nyeri tenggorokan, tidak bisa menelan, tidak bisa minum air, cemas, gelisah, takut api, bahkan kejang-kejang," jelas Egusem Pieter Tahun dalam surat KLB yang diterima merdeka.com, Rabu (31/5).
Berdasarkan data dan hasil analisis epidemiologi serta mengacu pada peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1501 Tahun 2010 tentang Penetapan Daerah Kejadian Luar Biasa (KLB) maka kondisi ini ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB).
"Demikian untuk menjadi perhatian dan segera melakukan penanggulangan," tutup Egusem Pieter Tahun.
Sebelumnya, infeksi rabies ditemukan di tujuh kecamatan di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT).Tujuh kecamatan tersebut adalah Amanatun Selatan, Kuatnana, Kolbano, Amanuban Tengah, Nunkolo, Kie dan Kualin.
"Sudah sekitar tujuh kecamatan yang tertular rabies di TTS," kata Kepala Balai Karantina Kelas I Kupang, Yulius Umbu Hunggar, Selasa (30/5).
(mdk/yan)