Informan penggerebekan narkoba di Matraman ditemukan tewas
Korban ditemukan mengapung di kali banjir kanal barat, Palmerah, Jakarta Barat sekitar pukul 23.50 WIB.
Informan bernama Japri alias Cibe (40) akhirnya ditemukan tewas. Japri sebelumnya dilaporkan hilang saat melakukan penggerebekan narkoba ikut bersama Brigadir Patrik dan Bripka Taufik Hidayat serta satu informan lain bernama Citra di salah satu rumah di Jalan Slamet Riyadi 4, Matraman, RT 12/04, Kampung Berlan, Kebon Manggis, Jakarta Timur, Senin (18/1) malam.
Japri diketahui menyelamatkan diri dengan cara lompat ke kali Ciliwung saat menghindari keroyokan massa bersama Bripka Taufik.
-
Kenapa polisi dipecat karena narkoba? Jadi personel yang kita PTDH itu mayoritas kasus disersi. Ada juga kasus narkoba dua personel yang sudah kita sidangkan, " tuturnya.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
Kapolsek Palmerah, Kompol Darmawan mengatakan berdasarkan keterangan salah seorang saksi, Minto (50) menemukan Japri mengapung di kali banjir kanal barat, Palmerah, Jakarta Barat sekitar pukul 23.50 WIB.
"Saat sedang tidur, saksi lihat korban mengapung di kali, kemudian saksi lapor ke warga untuk menyeret korban ke tepi kali," kata Darmawan, Rabu (20/1).
Lebih lanjut, katanya, saat ditemukan korban sudah dalam keadaan yang memprihatinkan, yakni tubuhnya sudah mengalami pembengkakan disertai mulut yang mengeluarkan darah.
"Kondisi korban sudah alami pembengkakan dan keluarkan darah dari mulut, menggunakan sweater warna hitam lengan panjang, kaos oblong warna merah, celana Levi's warna gelap," jelasnya.
Saat ini jasad Japri sudah di Rumah sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk dilakukan visum.
Baca juga:
Keluarga tak percaya Bripka Taufik tewas tenggelam
Bripka Taufik pernah bilang ingin dimakamkan di samping makam ibunya
Sebelum tewas, Bripka Taufik sempat mengigau almarhum ibunya
Jenazah Bripka Taufik akan dimakamkan di Purwakarta
Kesaksian warga pertama kali temukan jenazah Bripka Taufik di Kali
Hilang usai gerebek bandar narkoba, Bripka Taufik ditemukan tewas