Ini kronologi perusakan rumah teman Salim Kancil di Lumajang
Rumah Hamid dilempari batu oleh pemuda berinisial IW yang juga merupakan adik dari Lurah Selok Awar-Awar, Hariyono
Pihak Mabes Polri angkat bicara terkait perusakan rumah aktivis antitambang yang juga merupakan teman dari Salim Kancil, Abdul Hamid di Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Sebelumnya diketahui, rumah Hamid dilempari batu oleh pemuda berinisial IW yang juga merupakan adik dari Lurah Selok Awar-Awar, Hariyono. Pelemparan tersebut menyebabkan kaca jendelanya pecah pada Sabtu lalu. Bahkan IW juga mengancam akan membunuh Hamid.
Hal tersebut disampaikan oleh Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charlian. Dia menjelaskan kronologi pengrusakan rumah tersebut berawal ketika pemuda berinisial IW terlihat menggunakan motor dan melempari batu ke rumah.
Saat itu rumah Hamid memang dijaga oleh Babinsa setempat yang langsung mengejar dan menangkap pelaku.
"Ada orang bermotor melempari dengan batu, saat itu rumah Hamid diawasi oleh babinsa dan setelah itu dikejar lalu ditangkap. IW diketahui adalah adik dari Pak lurah itu sendiri," kata Anton di Gedung Humas Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/11).
Motifnya, kata Anton, tersangka IW diduga merasa tidak terima kakaknya yang juga menjabat sebagai lurah itu ditangkap oleh Aparat Kepolisian Resor Lumajang karena diduga terlibat dalam kasus tambang ilegal.
"Karena kesal tidak terima kakaknya ditangkap makanya melempar batu, jadi kurang terima," terangnya.
Jenderal bintang dua ini juga menambahkan, saat ini polisi setempat terus melakukan penjagaan di rumah para aktivis anti tambang di Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Selain itu, Anton menerangkan insiden pengrusakan aktivis anti tambang itu beluk dapat dipastikan sebuah teror atau bukan karena masih dalam proses penyelidikan.
"Karena ditakutkan ada simpatisan penambang (liar) yang melakukan aksi serupa maka kami lakukan pengamanan di rumah-rumah pegiat anti tambang," jelasnya saat jumpa pers.
Baca juga:
Rusak rumah aktivis, adik pelaku aniaya Tosan-Salim Kancil ditangkap
Kades Selok Awar-awar ditahan, kerabat teror rekan Salim Kancil
Terbukti terima pungli tambang liar, 3 polisi cuma dibui 21 hari
Kasus tambang ilegal, Kapolri minta Bupati & DPRD Lumajang diperiksa
Kasus tambang liar Lumajang, Kapolri akui 3 anggotanya terima suap
-
Kapan Agus Salim wafat? Tepat hari ini, 4 November pada tahun 1954 silam, Haji Agus Salim meninggal dunia.
-
Kapan Lukman Hakim meninggal? Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966.
-
Kapan Sagil lahir? Mengutip Instagram @majeliskopi, Sabtu (11/5), Sagil diketahui kelahiran Desa Belui pada 7 Juni 2012 lalu.
-
Bagaimana Wika Salim tampil memukau di atas panggung? Wika Salim selalu tampil memukau dengan gaun kupu-kupu. Netizen selalu memberikan pujian yang melimpah padanya.
-
Kapan Adipati Lumajang meninggal? Adipati Lumajang, (Putra/Cucu Suropati), meninggal dilereng selatan Gunung Semeru pada tahun 1767.
-
Kapan Saipul Jamil dijatuhi hukuman? Pada 14 Juni 2016, Pengadilan Negara Jakarta Utara menjatuhkan hukuman 3 tahun kepada Saipul Jamil.