Ini pasukan elite di Kodam Jaya yang dipimpin Mayor Agus Yudhoyono
Batalyon ini merupakan pasukan elite di Kodam Jaya yang diperuntukkan menjalani perang kota. Apa hebatnya?
Panglima Komando Daerah (Pangdam) Jaya Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo telah melantik pejabat-pejabat baru di lingkungan Kodam Jaya. Dari sejumlah nama, keberadaan Mayor Inf Agus Harimurti Yudhoyono cukup menarik perhatian. Putra sulung mantan Presiden SBY ini didapuk menjadi Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning.
Promosi jabatan ini diberikan kepada Agus Yudhoyono tidak lama setelah kembali dari Amerika Serikat. Batalyon infanteri istimewa yang diperkuat dengan Panser Anoa. Batalyon ini merupakan pasukan elite di Kodam Jaya yang diperuntukkan menjalani perang kota.
Seperti apa Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning yang bakal dipimpin putra SBY ini?
Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning atau Yonif Mekanis 203/AK merupakan Batalyon Infanteri Mekanis di bawah Komando Brigif 1/Jaya Sakti, Kodam Jaya. Markasnya berkedudukan di Jl Gatot Subroto KM 6, Jatiuwung, Kota Tangerang.
-
Kapan Jenderal Wismoyo menjabat sebagai Kepala Staf TNI AD? Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar menjabat Kepala Staf TNI AD dari tahun 1993 sampai 1995.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
Satuan infanteri ini kemudian dilengkapi Ranpur 6x6 jenis Pindad Anoa. Selain bertugas mengamankan ibu kota dari gangguan keamanan darat maupun udara, pasukan ini punya spesialisasi pertempuran jarak dekat (PJD) pertempuran kota, Pengamanan VVIP, Pengamanan Objek Vital. Dari seluruh Kodam di Indonesia, batalyon ini hanya terdapat di Kodam Jaya.
Yonif Mekanis 203/AK ini memiliki lima kompi di bawah komandonya, yakni Kompi Mekanis 1 yang merupakan pasukan pemukul, Kompi Mekanis 2 dengan kedudukan, tugas serta fungsi yang relatif sama, Kompi Mekanis 2 untuk mendukung pelaksanaan tugas kedua kompi di atas. Kemudian Kompi Mekanis 3, Kompi Markas dan Kompi Bantuan.
Ciri khas yang membedakan Yonifmek dengan Batalyon infanteri lain adalah soal kendaraan panser yang mereka gunakan. Setiap batalyon Yonifmek memiliki 45 sampai 53 unit panser Anoa 6x6. Biasanya pasukan infanteri hanya menumpang panser yang dioperasikan kavaleri Kostrad.
Dalam pertempuran, batalyon ini bertugas mendobrak pertahanan musuh yang tak bisa ditembus pasukan infanteri biasa. Panser akan membawa pasukan sedekat mungkin pada sasaran. Lalu tembakan senapan mesin panser akan menghancurkan kubu lawan. Baru setelah itu pasukan turun melakukan pertempuran.