Investigasi BBPJN Rampung, Pilar Jembatan Mahakam Rusak akibat Ditabrak Tongkang
Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah II Kaltim-Kaltara beres menginvestigasi pilar jembatan Mahakam di Samarinda, Kalimantan Timur, usai ditabrak tongkang muat batu bara. Secara visual terjadi kerusakan pada pilar jembatan yang menghubungkan dua wilayah Samarinda Kota dan Samarinda Seberang itu.
Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah II Kaltim-Kaltara beres menginvestigasi pilar jembatan Mahakam di Samarinda, Kalimantan Timur, usai ditabrak tongkang muat batu bara. Secara visual terjadi kerusakan pada pilar jembatan yang menghubungkan dua wilayah Samarinda Kota dan Samarinda Seberang itu.
Tim BBPJN Wilayah II Kaltim-Kaltara tengah mengolah hasil investigasi untuk membuat kesimpulan. Secara visual terdapat kerusakan pada pilar jembatan.
-
Di mana Jembatan Cikacepit berada? Salah satu peninggalan tersebut adalah Jembatan Cikacepit yang terletak di Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.
-
Di mana Jembatan Semanggi berada? Jembatan Semanggi dan Cita-cita Soekarno Angkat Jati Diri Negara Merujuk buku “Jakarta: Sejarah 400 Tahun” karya Susan Blackburn, dikatakan bahwa sebenarnya pembangunan Jakarta sudah mulai terasa sejak era kolonial.
-
Jembatan Panyindangan ini ada di mana tepatnya? Jembatan gantung Panyindangan penghubung Desa Baginda dengan Desa Gunasari, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat berhasil mencuri perhatian.
-
Dimana letak Jembatan Selokromo? Jembatan Selokromo yang berada di Desa Selokromo, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo.
-
Apa itu Jembatan Selokromo? Jembatan Selokromo yang berada di Desa Selokromo, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo. Jembatan ini dibangun di atas Sungai Begaluh yang merupakan anak dari Sungai Serayu yang debit airnya lumayan besar.
-
Di mana jembatan gantung yang rusak itu berada? Akses jembatan gantung di Kampung Nangklak, Desa Margatirta, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak tampak memprihatinkan.
"Dari visual memang, ada kerusakan-kerusakan yang harus diperbaiki. Kita hitung akibat tumbukan itu berpengaruh tidak ke bangunan di bawahnya (pondasi)," ujar Kepala BBPJN Wilayah II Kaltim-Kaltara Junaidi, dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (31/8).
Junaidi menerangkan, tim BBPJN bekerja secara komprehensif. "Karena ini masalah kelayakan. Jangan sampai (Jembatan Mahakam) difungsikan aman-aman saja tapi kita tidak mengecek di bawahnya. Tiba-tiba runtuh karena ditabrak tongkang seberat itu," ujar Junaidi.
Dia tidak menampik insiden kali ini adalah tabrakan yang terparah. "Iya karena tongkang itu ada batu baranya kan? Nanti ada keputusan layak dilewati lagi atau tidak, harus diputuskan. Jangan sampai membahayakan," tambah Junaidi.
Dari kesimpulan investigasi akan jadi bahan untuk pelaporan ke kepolisian. "Karena mereka (kepolisian) tidak akan lepaskan kapal itu tanpa pernyataan dari kita. Karena kan ini aset negara bukan aset PU saja. Ini di bawah BBPJN karena jalan nasional," ungkap Junaidi.
Kerusakan jembatan itu ada di pilar III jembatan. "Pilarnya rusak, di pilar III. Ada yang mengelupas sehingga kelihatan besinya," tutup Junaidi.
Diketahui, pilar Jembatan Mahakam yang digunakan untuk umum sejak 1987 lalu itu ditabrak tongkang bernama lambung Intan Kelana 13 muatan 7.640 matriks ton batu bara yang sedang ditarik tugboat JKW Mahakam 2 saat melintas di Sungai Mahakam, Senin (30/8) pagi sekitar pukul 06.30 WITA.
Tongkang berlayar dari arah Jembayan di Kutai Kartanegara. Tali towing putus sehingga tongkang menabrak pilar jembatan usai terseret arus sungai yang sedang surut.
Baca juga:
Tongkang Bermuatan Batu Bara Tabrak Pilar Jembatan Mahakam, BBPJN Akan Lapor Polisi
Kecelakaan Lalu Lintas di Banten Meningkat, 10 Orang Tewas pada Pekan Ke-4 Agustus
Truk Seruduk Sepeda Motor dan Mobil di Labuhanbatu, Tiga Orang Meninggal Dunia
Mini Cooper Ringsek Tabrak Pembatas Jalan di Jakpus, Pengemudi Selamat
Ditabrak saat Bawa Sejeriken Pertalite, Pemotor di Gowa Tewas Terbakar
Hidup Makmur Selamat Usai Bajaj Terseret Tiga Meter