Menilik Sejarah Jembatan Cikacepit Pangandaran, Jembatan Kereta Api Terpanjang di Indonesia yang Kini Kondisinya Memprihatinkan
Jembatan kereta api ini menjadi yang terpanjang di Indonesia yang menghubungkan jalur Banjar-Cijulang.
Jembatan kereta api ini menjadi yang terpanjang di Indonesia yang menghubungkan jalur Banjar-Cijulang.
Menilik Sejarah Jembatan Cikacepit Pangandaran, Jembatan Kereta Api Terpanjang di Indonesia yang Kini Kondisinya Memprihatinkan
Zaman kolonial Belanda banyak meninggalkan jejak-jejak berupa infrastruktur dengan nilai sejarah yang begitu tinggi. Di Pulau Jawa, banyak ditemukan peninggalan infrastruktur yang dulunya digunakan sebagai salah satu sarana penting bagi mobilisasi masyarakat.
Salah satu peninggalan tersebut adalah Jembatan Cikacepit yang terletak di Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Jembatan kereta api ini menjadi yang terpanjang di Indonesia yang menghubungkan jalur Banjar-Cijulang. (Foto: Wikipedia)
-
Dimana jembatan terpanjang di dunia? Jembatan Besar Danyang-Kunshan, China Panjangnya mencapai 164,8 Km, membentang di atas sungai Yangtze, salah satu sungai terpanjang di dunia.
-
Jembatan apa terpanjang di dunia? Jembatan Besar Danyang-Kunshan, China Panjangnya mencapai 164,8 Km, membentang di atas sungai Yangtze, salah satu sungai terpanjang di dunia.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Bagaimana kondisi Jembatan Cisomang generasi pertama sekarang? Kondisi jembatan juga sudah usang dan hanya menyisakan dinding pondasi dengan tiga lorong cincin di bawahnya. Struktur bangunan mengalami pelapukan dan dipenuhi semak belukar.
-
Dimana letak jembatan gantung terpanjang di Indonesia? Jembatan gantung terpanjang di Indonesia ini berada di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.
-
Bagaimana kondisi Stasiun Cikajang sekarang? Kini kondisi bangunan bekas Stasiun Cikajang benar-benar memprihatinkan.
Dari arah Stasiun Kalipucang menuju Stasiun Banjar terdapat Terowongan Hendrik yang letaknya tak jauh dari Jembatan Cikacepit ini. Kini, keberadaan jembatan tersebut mulai terlupakan, kondisinya pun kini sudah semakin mengkhawatirkan.
Simak informasi selengkapnya mengenai sejarah jembatan kereta api terpanjang di Indonesia yang dirangkum merdeka.com berikut ini.
Pembukaan Jalur Banjar-Kalipucang
Keberadaan Jembatan Cikacepit ini tak lepas dari pembangunan jalur rel kereta api yang menghubungkan Banjar sampai Kalipucang. Pembangunan rel ini selesai dikerjakan pada 1 Juni 1921.
Jembatan Cikacepit ini juga berperan dalam menghubungkan antara Stasiun Kalipucang dengan Stasiun Sumber. Jembatan tersebut dulunya sangat ramai dilalui kereta api dengan tujuan Banjar-Pangandaran-Cijulang.
Pada saat itu, Jembatan Cikacepit merupakan sebuah mahakarya infrastruktur yang begitu mengagumkan. Pasalnya, jika dilihat jembatan ini seolah-olah mengambang atau menggantung di atas awan. (Foto: kebudayaan.kemdikbud.go.id)
Memiliki Panjang 290 Meter
Dikutip dari situs irps.or.id, jembatan yang dulu disebut Tjipamottan ini memiliki panjang 290 meter dengan lebar 1,70 meter serta tinggi 100 meter di atas permukaan tanah. Sisi kiri dan kanan jembatan tidak dilengkapi dengan pagar pembatas.
Untuk pejalan kaki, terdapat pelindung yang terletak tepat di bawah rel kereta. Apabila hendak menyeberang harus diakses melalui tangga terlebih dahulu.
Dari atas jembatan bisa terlihat panorama indahnya pemandangan. Tampak perairan Segara Anakan yang berada di sisi Timur Laut, ditambah dengan lebatnya hutan hijau di Pulau Nusakambangan serta pabrik-pabrik yang berdiri kokoh di sepanjang pantai Kabupaten Cilacap.
Saat malam tiba, pemandangan semakin cantik. Dari kejauhan terlihat kerlp-kerlip lampu penerangan dari rumah-rumah penduduk. Tepat di sisi Barat Daya dan Selatan jembatan terbentang pegunungan Pangandaran dengan lembah yang curam.
Kondisi Memprihatinkan
Meski dulunya jembatan ini menjadi primadona dalam perjalanan kereta api, namun kini keberadaannya justru dilupakan bahkan tidak terawat sama sekali. Melansir dari beberapa sumber, banyak besi-besi jembatan yang hilang akibat dicuri oleh orang tidak bertanggung jawab.
Selain itu, banyak bagian besi jembatan yang tidak terawat alias sudah mulai berkarat.
Jembatan yang pembangunannya menghabiskan besi sebesar 1.643 ton itu kini mulai dipreteli oleh orang jahil. Padahal, jembatan ini memiliki nilai historis yang sangat tinggi dengan balutan arsitektur yang luar biasa indah.
Sempat ada wacana untuk mengaktifkan Jembatan Cikacepit, akan tetapi pihak terkait seperti Pemprov Jawa Barat dengan PT. Kereta Api Indonesia belum menindaklanjuti wacana tersebut.
Pengaktifan kembali jembatan ini dapat menolong atau melestarikan sebuah mahakarya peninggalan sejarah yang tinggi.
Pasalnya jembatan ini sudah menjadi ikon dari setiap perjalanan kereta baik itu dari dan ke wilayah Jawa Barat.