Jadi sarjana tapi jualan jamu, Satriyani kerap dicibir tetangga
Tri mengaku terkadang merasa sakit hati mendengar cibiran-cibiran itu. Bagaimana dia menghadapinya?
Tidak mudah rupanya menyandang gelar sarjana lalu bekerja sebagai penjual jamu. Cibiran tetangga bertubi-tubi terasa menyayat telinga. Namun itu tidak digubris Sutriyani (23) sarjana pendidikan Fisika dengan IPK 3,49. Meski terkadang merasa sakit hati, namun hal itu dianggapnya angin lalu.
"Banyak yang bilang, sarjana kok cuma jualan jamu. Sakitnya tuh di sini," kata Tri, begitu sapaannya, lalu tertawa.
Semula tidak banyak tetangganya yang tahu jika dia adalah sarjana. Saat itu tidak banyak tetangganya yang berkomentar. Tapi begitu tahu bahwa Tri adalah sarjana, cibiran dari berbagai penjuru pun mulai membikin telinganya gatal.
"Ada yang bilang, kok bisa sarjana jadi bakul jamu. Saya tanya, anak njenengan kuliah? Semester berapa? Belum aja merasakan susahnya cari kerja," ujarnya.
Cibiran semacam itu bukan datang pertama kalinya. Saat dia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di Universitas, sejumlah tetangganya pun juga banyak mencibirnya. Dengan kondisi ekonomi keluarga yang berkekurangan, niat Tri untuk kuliah dianggap terlalu muluk-muluk.
"Saya mikir, lah orangtua saya saja tidak masalah, kenapa pada komentar. Ada yang bilang enggak tahu diri, hidup susah pakai kuliah lagi," ungkapnya.
Beruntung selama kuliah dia nyaris tidak membebani orangtua. Setiap semesternya dia selalu mendapat beasiswa hingga kuliahnya selesai.
"Cuma biaya masuk saja, itu pun dapat potongan, selebihnya dapat beasiswa, saya juga ngajar les anak-anak SMP dan SMA biar dapat uang tambahan," tandasnya.
Baca juga:
Cerita sarjana Fisika ber-IPK 3,49 tak malu jadi penjual jamu
Dua orang ini tertembak 9 kali dan masih hidup hingga kini
Kisah Maurice, mualaf yang bertahan setelah ditembus 9 peluru
Kisah Kapten Kostrad jadi juara baca Alquran di Papua
Kisah haru anggota TNI yang penuhi nazar di makam ayahnya
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa yang menarik wisatawan untuk mengunjungi Yogyakarta? Yogyakarta adalah destinasi yang kaya akan situs-situs budaya dan bersejarah. Salah satunya Candi Prambanan. Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu yang menakjubkan.
-
Apa kegiatan Atta Halilintar di Yogyakarta? Jadi, aku tuh ada acara, ada undangan di Yogyakarta. Kebetulan aku di Yogya dan di sini terkenal dengan wisata kulinernya, jadi aku yakin Yogya pasti the best buat makanan. Istri pun nitip makanan," pungkas Atta dalam live streaming di YouTubenya.
-
Apa kegunaan utama Istana Kepresidenan Yogyakarta saat ini? Istana itu hingga kini menjadi tempat menginap tamu-tamu besar yang berkunjung ke Yogyakarta