Jaksa dan Pengacara Adu Mulut di Sidang Hoaks Ratna Sarumpaet
Saksi Niko Purba lalu menjelaskan, bahwa dirinya tidak tahu soal hal terkait yang ditanyakan pengacara. Niko menyatakan hal diselidiki bersama timnya mendapat perintah atasan soal dugaan penganiayaan. Kendati usai penelusuran, hal ditemukan di lapangan berbeda.
Pengacara Terdakwa Ratna Sarumpaet, Insank Nasaruddin mencecar saksi dihadirkan kejaksaan, Niko Purba, soal alasan Ratna Sarumpaet melakukan kebohongan. Menurut Insank, saksi yang berstatus sebagai pelapor dan juga penyidik kepolisian Polda Metro Jaya ini harusnya mengetahui mengapa Ratna harus berkata bohong.
"Apa saat saudara penyelidikan penyelidikan? apakah ditemukan mengapa terdakwa melakukan kebohongan?" tanya Insank di PN Jakarta Selatan, Selasa (26/3).
-
Apa yang dilakukan Ratna Sarumpaet saat melakukan kunjungan sosial di Sintang, Kalimantan Barat? Pada 1992 ia juga berkunjung ke Sintang, Kalimantan Barat dan menjalankan misi sosial. Ia juga berfoto di dalam rumah adat Dayak bersama anak-anak di sana.
-
Bagaimana Ratna Sarumpaet menunjukkan keaktifannya di masa Orde Baru? Di masa orde baru 1998, Ratna Sarumpaet juga aktif menyuarakan keadilan. Ia bahkan berorasi saat menduduki gedung DPR RI di tahun 1998.
-
Apa yang dilakukan Ratna Kaidah? Ratna Kaidah kini menjadi seorang selebgram Bahkan, akun instagram pribadinya sudah punya banyak follower. Media sosialnya selalu ramai dengan banyak komentar Setidaknya, ada 225 ribu orang yang mengikuti akun instagram Ratna Kaidah saat ini.
-
Mengapa Ratna Sarumpaet ditangkap di tahun 1998? Sebelumnya, ia bahkan sempat ditangkap pada 11 Maret 1998 di Ancol dan ditahan selama beberapa bulan karena tuduhan makar.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
Belum sempat dijawab saksi, pertanyaan langsung disanggah jaksa dengan alasan keberatan.
"Mulia kami keberatan dengan pertanyaan penasihat hukum," sanggah tim jaksa.
"Tidak yang mulia kami ingin tanya..," sanggah Insank dengan nada meninggi.
"Sudah-sudah, coba jelaskan pelan jangan emosi," tegas Ketua Majelis Hakim Joni.
"Karena saksi kami hadirkan bukan sebagai polisi penyidik majelis, tapi sebagai saksi pelapor," jawab tim jaksa lagi.
Saksi Niko Purba lalu menjelaskan, bahwa dirinya tidak tahu soal hal terkait yang ditanyakan pengacara. Niko menyatakan hal diselidiki bersama timnya mendapat perintah atasan soal dugaan penganiayaan. Kendati usai penelusuran, hal ditemukan di lapangan berbeda.
"Jadi saya dapat perintah pimpinan, dan saya menemukan fakta berbeda. Niat awal kami ingin mengungkap kasus ini, tapi fakta di lapangan berbeda," ungkap Niko.
Reporter: Muhammad Radityo
Baca juga:
Jaksa Putar Rekaman CCTV Ratna Sarumpaet Datangi RS BIna Estetika
Biaya Operasi Plastik Ratna Sarumpaet Rp 90 Juta, Dicicil Tiga Kali
Pengacara Ratna Sarumpaet Keberatan Saksi Polisi Dihadirkan JPU
Cerita Polisi Yang Tangani Kasus Ratna Sarumpaet
Ratna Sarumpaet Ngeluh di Penjara Sempit dan Tidak Ada Ventilasi