Jasad Korban Mutilasi di Bekasi Dibawa ke RS Polri untuk Diautopsi
Potongan yang dikirim ke ruang forensik di antaranya tubuh tanpa kepala, tanpa lengan kiri, dan tanpa kedua kaki. Petugas juga mengirim potongan lengan kanan yang ditemukan terpisah.
Polisi menemukan dua potongan tubuh di sekitar Kalimalang dan Kayuringin, Bekasi. Dua potongan tubuh yang ditemukan sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk keperluan autopsi.
"Jasad sudah tiba, sedang ditangani," ujar Kepala Instalasi Forensik RS Polri Afif Wahyono di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Senin (7/12).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Di mana lokasi razia di Bekasi? Selanjutnya wilayah Kota Bekasi petugas akan disebar di Jl. Ahmad Yani; Jl. Sersan Aswan; Jl. IR. Juanda. Sedangkan untuk Kabupaten Bekasi ada di Tl. Lippo dan Pertigaan Hyundai; Tl. SGC; Tl. Perdana dan Tl. Telaga Asih.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
Jasad tiba di RS Polri sekitar pukul 12.30 WIB menggunakan mobil TKP evakuasi milik polisi.
Potongan yang dikirim ke ruang forensik di antaranya tubuh tanpa kepala, tanpa lengan kiri, dan tanpa kedua kaki. Petugas juga mengirim potongan lengan kanan yang ditemukan terpisah.
Terdapat satu kantong jenazah berwarna biru berikut beberapa potongan tubuh yang dibungkus dalam tiga kantong kresek hitam.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Wijonarko menjelaskan aparat kepolisian telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus temuan korban mutilasi di aliran kali di Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan.
"Ditemukan mayat laki-laki, kepala tidak ada. Lengan kiri tidak ada dan kedua kakinya tidak ada. Berada di wilayah Kayuringin Jaya. Kita sudah olah TKP ke depan kita akan penyelidikan," katanya.
Kejadian tersebut bermula saat seorang pemilik bengkel pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB curiga dengan benda yang ada di bantaran kali.
Saat dilihat lebih dekat, ternyata potongan jasad korban mutilasi. "Yang bersangkutan melapor ke polisi dan kita langsung ke TKP," ujar Kapolres Wijonarko.
Identitas korban masih dilakukan penyelidikan oleh polisi dan terdapat bercak darah di sekitar TKP. Tidak jauh dari TKP, polisi juga menemukan potongan tangan korban bagian kiri.
"Diperkirakan potongan jasad korban masih baru (dibuang). Dan diperkirakan berusia muda," ujarnya.
Baca juga:
Polisi di Bekasi Kembali Temukan Potongan Tubuh Manusia
Mayat Dimutilasi Ditemukan di Kota Bekasi
Pekan Depan, Pelaku Mutilasi Terhadap RHW Akan Jalani Pemeriksaan Kejiwaan
Jenazah Korban Mutilasi di Kalibata City Sempat Disimpan di Kulkas Beberapa Hari
Bermalam dengan Jenazah Korban Mutilasi
Fakta Baru Sejoli Mutilasi di Kalibata City, Pelaku Sempat Tidur dengan Mayat Korban