Jokowi: Lebih Dari 202 Negara Menghadapi Covid-19 Seperti Indonesia
Dia juga menjelaskan walaupun ada negara baru yang mampu menurunkan kurva pesebaran corona. Tetapi mereka saat ini sedang menghadapi tantangan baru dengan kasus imported cases.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelaskan saat ini lebih dari 202 negara yang sudah terpapar virus Covid-19. Tidak hanya itu, selama satu minggu terakhir mantan Gubernur DKI itu juga mengatakan, episentrum atau pesebaran virus sudah melebar ke Amerika Serikat dan Eropa.
"Sebagaimana kita ketahui sekarang lebih dari 202 negara dan teritori di seluruh dunia menghadapi tantangan Covid-19 seperti juga Indonesia," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju terkait Penanganan Arus Masuk WNI dan Pembatasan Perlintasan WNA melalui telekonference di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/3).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Apa yang menjadi sorotan utama Presiden Jokowi tentang pangan di Indonesia? Sebelumnya, Presiden Jokowi pernah menyoroti permasalahan pangan di Indonesia, bahwa permintaan selalu meningkat karena populasi yang terus bertambah.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
Dia juga menjelaskan walaupun ada negara baru yang mampu menurunkan kurva pesebaran corona. Tetapi mereka saat ini sedang menghadapi tantangan baru dengan kasus imported cases.
Kendalikan Mobilitas Antarnegara
Sebab itu, Jokowi menjelaskan saat ini bukan hanya mengendalikan arus mobilitas orang antar wilayah di dalam negeri. Tetapi juga harus mengendalikan mobilitas antarnegara atau imported case.
"Tetapi juga harus bisa mengendalikan mobilitas antarnegara yang berisiko membawa imported cases," ungkap Jokowi.