Jokowi soal cadangan beras nasional: Cukup aman tak perlu impor!
Pemerintah, memutuskan 6 povinsi jadi penyangga pangan nasional Jabar, Jatim, Jateng, Sumut, Sumsel, dan Sulteng.
Presiden Joko Widodo meninjau penanaman varietas padi yang dikembangkan oleh Institut Pertanian Bogor di Karawang. Dalam kunjungan itu, Jokowi juga menegaskan hingga saat ini cadangan beras nasional mencukupi dan pemerintah belum berencana impor beras.
"Kebutuhan beras kita bisa dipenuhi dengan produksi petani, tidak ada impor. Sampai detik ini tidak ada impor. Meski banyak desakan untuk kita mengimpor beras," kata Jokowi usai meninjau pertanian di Karawang. Demikian dikutip dari Antara, Minggu (27/9).
Jokowi menyebut sampai hari cadangan beras nasional mencapai 1,7 juta ton. Bahkan, katanya, sampai Desember mendatang, potensi panen mencapai 15 juta ton.
"Cukup aman. Ini masih ditambah lagi loh, masih ada panen Oktober, November pun masih ada sisa-sisa panen. Untuk menambah ini, jadi tambah dua bulan jadi berapa?" katanya.
Meski demikian, Jokowi menegaskan, tetap diperlukan intensifikasi pangan sehingga produksi bisa meningkat.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Di mana Jokowi meninjau persediaan beras? Jokowi dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Labuhanbatu dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Dia direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
"Tantangan ke depan adalah insentif untuk petani, sehingga semuanya bergairah untuk produksi. Kalau semuanya berpikiran untuk produksi, produksi seperti sekarang ini yang dilakukan IPB," tegas Jokowi.
"Intensifikasi seperti ini diperlukan. Jadi ada buat sawah baru, tetapi juga sawah yang ada intensifikasi sehingga hasil produksi per hektare meningkat total. Ini baru dicoba 500 hektare. Setelah ini, pak mentan beri tugas ke IPB 100.000 hektare, langsung. Nanti pembagian seperti apa, biar IPB yang pikirkan. Ke depan, bulog harus jadi penyangga supaya harga yang ada di pasar itu tidak dimainkan oleh spekulan," sambungnya.
Ditambahkan dia, pemerintah juga telah memutuskan enam provinsi menjadi penyangga pangan nasional masing-masing Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sumatera Selatan dan Sulawesi Selatan.
"Ini masih dalam perhitungan karena dampak elnino. Ini masih perhitungan semuanya. Karena kita perlu cadangan yang betul-betul kita yakini aman semua, tidak ragu-ragu dengan kalkulasi lagi," tegasnya.
Baca juga:
Presiden Jokowi tinjau penanaman virietas pagi milik IPB di Karawang
Kesal tak bisa masuk Monas, dua wanita ini marahi Jokowi dan Ahok
Wacana gaji DPR & presiden naik, PKB sebut 'mereka harus sejahtera'
Istana: Izin presiden bukan berarti persulit proses hukum
Periksa anggota DPR harus izin presiden, MK disebut seperti pingpong
Kalahkan Dubai, BKPM mimpi urus izin di Indonesia cukup 3 jam
Pemanggilan anggota DPR harus izin presiden bakal jadi polemik