Kakek Darsih Tewas Terbakar Seorang Diri Bersama Gubuknya di Pulau Hanaut
Seorang pria bernama Darsih alias Asih (65) ditemukan tewas terbakar bersama gubuk yang selama ini dihuninya di Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah.
Seorang pria bernama Darsih alias Asih (65) ditemukan tewas terbakar bersama gubuk yang selama ini dihuninya di Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah.
"Kejadiannya saat Magrib. Saat ini jenazah dievakuasi ke Desa Bapinang Hulu, ke tempat keluarga beliau," kata Camat Pulau Hanaut, H Eddy Mashami yang dihubungi dari Sampit, Kamis (20/1) malam seperti dikutip Antara.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
-
Apa yang membuat Terasering Panyaweuyan terlihat kering dan mirip dengan dataran di Timur Tengah? Dalam tayangan yang diunggah oleh akun TikTok @andirivano_ ini terlihat luasan area di sana dalam kondisi kering dan berpasir.Padahal sebelum musim kemarau, bukit di kaki Gunung Ciremai ini begitu subur dan hijau karena ditanami bawang dan sayur-sayuran.
-
Di mana Ki Ageng Makukuhan menemukan tembakau? “Suatu ketika Ki Ageng Makukuhan ini sakit. Dalam sakit itu ia mendapat wahyu untuk memetik daun yang ditanam dari hasil butiran benih itu. Setelah itu dipetik dan digunakan untuk pengobatan beliau,” kata Budayawan Temanggung, Sutopo.
-
Apa yang menjadi ciri khas kerajinan tembaga di Desa Tumang? Ciri khas dari kerajinan tembaga di Tumang adalah teksturnya yang khas. Tekstur itu tidak bisa ditemukan pada kerajinan logam manapun. Selain itu, alat-alat yang digunakan untuk membuat kerajinan itu juga hanya ada di Tumang dan tak dijual di toko-toko manapun.
-
Di mana Tari Topeng Kemindu menjadi bagian dari tata krama Kesultanan Kutai Kartanegara? Tari ini juga menjadi bagian dari tata krama protokoler penyambutan tamu kehormatan di lingkungan Kesultanan Kutai Kartanegara.
Selama ini Darsih memilih tinggal sendiri di Pulau Hanaut. Dia menempati sebuah gubuk kecil di pinggir pulau tak berpenghuni yang terletak di tengah-tengah Sungai Mentaya itu.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 17.35 WIB saat tiba waktu Shalat Magrib. Warga kaget melihat kobaran api dari kejauhan yang diperkirakan lokasinya berada di Pulau Hanaut.
Warga dan aparat langsung menduga bangunan yang terbakar itu adalah gubuk yang dihuni Darsih. Hal itu lantaran memang tidak ada bangunan lain karena pulau itu memang tidak berpenghuni, selain Darsih.
Warga bersama aparat desa, kecamatan, TNI dan Polri langsung bergegas mendatangi lokasi kebakaran menggunakan kelotok. Warga kemudian memadamkan kebakaran yang ternyata memang terjadi di gubuk yang selama ini dihuni Darsih.
Setelah api padam, warga bersama petugas memeriksa puing-puing sisa bangunan. Mereka kaget saat menemukan sesosok tubuh manusia yang hangus terbakar.
Warga langsung menduga tubuh yang terbakar itu adalah jenazah Darsih yang tidak sempat menyelamatkan diri saat api membakar gubuk tersebut. Jenazah kemudian dievakuasi ke tempat keluarga korban di Desa Bapinang Hulu untuk segera dimakamkan.
"Beliau hidup seorang diri di rumah (gubuk) tersebut dan tidak ada meninggalkan istri dan anak. Untuk sementara asal api belum diketahui dan kasusnya telah ditangani oleh pihak Kepolisian Sektor Pulau Hanaut," kata Eddy Mashami.
Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Kapolsek Pulau Hanaut Iptu Syaherlan membenarkan terjadinya kebakaran yang menimbulkan korban jiwa tersebut.
"Kejadian ini masih kami selidiki. Informasinya, orang tersebut ada gangguan mental," demikian Syaherlan.
Baca juga:
Kronologi Aksi Pembakaran Dispenser SPBU di Maumere oleh Pria Mabuk
Pria di Maumere Nekat Bakar SPBU Sampai Tubuh Ikut Terbakar
Asrama Putra Universitas Sumatera Utara Terbakar, 2 Gelandangan Diamankan
500 Rumah Pengungsi Rohingya di Bangladesh Ludes Dilahap Api
150 Warga Menteng Dalam Jakarta Selatan Mengungsi Akibat Kebakaran
Kecewa Upah Belum Dibayar, Seorang Warga di Papua Diduga Bakar Posyandu