Kakek di Kupang Tega Cabuli Cucunya yang Berusia 3 Tahun
Aksi tak terpuji kakek terhadap cucunya ini terjadi ketika ibu korban menitipkan anaknya. Bukannya menimang dan memberikan kasih sayang, pelaku IB malah memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membuat hal tak seronok terhadap cucu tirinya. Saat itu, nenek korban sedang berada di rumah tetangga.
Sungguh bejat seorang kakek berusia 47 tahun di Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kakek berinisial IB itu tega mencabuli cucunya sendiri yang baru berusia tiga tahun.
Aksi tak terpuji kakek terhadap cucunya ini terjadi ketika ibu korban menitipkan anaknya. Bukannya menimang dan memberikan kasih sayang, pelaku IB malah memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membuat hal tak seronok terhadap cucu tirinya. Saat itu, nenek korban sedang berada di rumah tetangga.
-
Siapa yang dituduh melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap anak kandungnya? Ali Arwin mantan calon legislatif Padang Pariaman dari PBB yang ditangkap polisi akibat melakukan pemerkosaan terhadap anak kandungnya sejak 2020 dan hingga melahirkan.
-
Apa saja bentuk kekerasan seksual yang bisa dialami anak? Bentuk kekerasan seksualnya pun bermacam-macam. Korban dapat mengalami tiga jenis kekerasan yang berbeda yakni melalui dilakukannya kekerasan fisik, secara ucapan (verbal) dan non-verbal.
-
Siapa yang berperan penting dalam mencegah kekerasan seksual pada anak? Peran orang tua sangat besar dalam hal ini, seperti yang diungkapkan oleh Anggota Satgas Perlindungan Anak PP IDAI, Prof. Dr. dr. Meita Dhamayanti, Sp.A(K), M.Kes dalam diskusi daring beberapa waktu lalu dilansir dari Antara. “Peran orang tua sangat besar, jadilah pendengar yang baik, usahakan jadi sahabat anak.
-
Kapan edukasi seksual penting diberikan kepada anak? Edukasi seksual merupakan topik yang penting dalam pengembangan anak-anak, terutama saat mereka memasuki masa remaja.
-
Bagaimana cara orang tua memberikan pendidikan seks yang sesuai untuk anak? "Ajarkan cara mengidentifikasi situasi yang berbahaya, menolak pendekatan pelaku, dan mencari bantuan ketika diperlukan," kata Meita. Pendidikan ini harus diberikan dengan cara yang tepat agar anak dapat memahami dan mengaplikasikannya.
-
Kenapa pendidikan seksual untuk anak menjadi penting? Maraknya pelecehan seksual terhadap anak, membuat orang tua menjadi was-was. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memberikan Pendidikan seks kepada anak. Hal ini sebagai salah satu upaya untuk mencegah anak dari pelecehan. Sehingga anak tahu bagian tubuh mana yang boleh disentuh orang lain dan tidak.
Usai mencabuli cucunya, pelaku kemudian bergegas mengantar kembali kepada ibu korban, yang merupakan anak kandungnya sendiri. Kebejatan pelaku terungkap, saat sang ibu memandikan korban dan melihat terdapat bekas memar merah di kemaluan korban.
Karena kaget, sang ibu kemudian menanyakan bekas memar yang ada. Dengan polos, korban menceritakan semua perlakuan seronok pelaku terhadap dirinya.
"Ibu korban sudah buat laporan pada 31 Desember 2019. Pelaku merupakan kakek tiri korban," ujar Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Hasri Manase Jaha kepada wartawan, Jumat (13/2).
Setelah menerima laporan, unit PPA langsung membawa korban ke rumah sakit, guna menjalani pemeriksaan. Dari hasil visum, ditemukan bekas cabul di kemaluan korban.
"Beberapa saksi sudah diperiksa, seperti nenek korban, ibu korban dan korban sendiri. Setelah periksa saksi, langsung kita amankan pelaku pada Selasa (11/2)," jelas Hasri.
Walau telah diamankan, pelaku selalu membantah dan menyatakan tidak melakukan pencabulan saat diperiksa polisi. Tak habis akal, polisi kemudian mencoba mempertemukan korban dan kakek tirinya di ruangan PPA Polres Kupang Kota. Hasilnya, korban berlari ketakutan saat melihat pelaku.
Saat ini pelaku sudah diamankan di sel Mapolres Kupang Kota. Pelaku dijerat pasal 82 ayat 1 undang-undang No 17 Tahun 2016 jo undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan Undang-undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.
(mdk/ray)