Kakek Teguh tewas saat kerjakan proyek menara masjid
Kakek Teguh tewas saat kerjakan proyek menara masjid. Sebelum naik ke menara masjid, Teguh sempat mengeluh sakit. Sekitar pukul 10.00 Wita, Teguh mendadak tak sadarkan diri saat berada di atas proyek menara.
Kakek Teguh (63), warga Jalan Jenderal Sudirman RT 26 Balikpapan, Kalimantan Timur, tewas saat mengerjakan proyek menara masjid di kawasan Stalkuda, Balikpapan, Jumat (18/8). Proses evakuasi dari ketinggian menara masjid 15 meter yang dilakukan Basarnas berlangsung dramatis.
Informasi diperoleh, pagi tadi Teguh bersama dengan 2 rekannya, melanjutkan pekerjaan proyek menara masjid. Sebelum naik ke menara masjid, Teguh sempat mengeluh sakit.
-
Dimana kecelakaan kerja itu terjadi? Ledakan tungku di fasilitas pengolahan nikel milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel di kawasan yang dikelola oleh PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Minggu (24/12).
-
Kapan kerja lembur bisa memicu terjadinya kecelakaan kerja? Tingkat kecelakaan dapat meningkat saat bekerja lembur. Kelelahan dapat mengurangi konsentrasi, waktu reaksi, dan keterampilan motorik, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan di tempat kerja.
-
Kapan doa pembuka rapat kerja dibaca? Doa pembukaan rapat kerja merupakan salah satu elemen penting yang sering kali dihadirkan dalam berbagai pertemuan formal, baik itu di lingkungan bisnis, pemerintahan, maupun organisasi sosial.
-
Kapan Rapat Kerja Kearsipan Nasional di Kalimantan Timur akan dilaksanakan? Kemudian, agenda kedua adalah Rapat Kerja Kearsipan Nasional yang diikuti 2.500 orang dari seluruh Indonesia sekaligus ada pameran usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), digelar di GOR Kadrie Oening Samarinda pada 27-31 Mei mendatang.
-
Apa yang dimaksud dengan kata kerja aktif? Kata Kerja Aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subyek dalam kalimat melakukan aksi atau menjadi pelaku dari suatu perbuatan.
-
Kapan kerja keras akan terbayar? "Kerja keras terbayar jika kamu cukup sabar untuk menyelesaikannya."
"Dari keterangan rekan kerjanya sesama tukang, Pak Teguh ini sempat mengeluh mual, pusing-pusing," kata Kasi Operasi Basarnas Kaltim-Kaltara Octavianto, dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (18/8).
Sekitar pukul 10.00 Wita, Teguh mendadak tak sadarkan diri saat berada di atas proyek menara. Teman kerjanya yang melihatnya pun panik, dan melaporkan ke rekan lainnya di bawah.
Warga langsung melaporkan kejadian ini ke Basarnas. Warga tidak berani mengevakuasi Teguh karena memang dibutuhkan peralatan yang memadai. Tim evakuasi Basarnas yang tiba di lokasi, langsung menggunakan teknik rescue ketinggian. Tim Basarnas sempat memeriksa kondisi Teguh.
"Saat diperiksa awal, sudah tidak ada nadi, tidak ada nafas. Secara klinis, korban sudah meninggal dunia dan dia kita bawa turun ke bawah," terang Octavianto.
Usai mengevakuasi korban ke bawah menara sekitar pukul 12.25 Wita, tim medis kembali melakukan pemeriksaan kondisi fisik korban. "Tetap pada korban tidak ditemukan denyut nadi dan nafas, dan dinyatakan meninggal dunia," ungkapnya.
Diduga, Teguh sudah tidak bernyawa saat berada di ketinggian menara masjid. Terkait dugaan Teguh terkena serangan jantung, Octavianto tidak mau membuat kesimpulan.
"Kalau awalnya mual dan pusing, itu mirip gejala jantung ya. Cuma kita tidak bisa menarik kesimpulan begitu. Medis lanjutan yang nanti akan memastikan penyebab meninggalnya korban, bukan kita ya. Basarnas hanya bertugas pada proses evakuasi," jelasnya.
Selain Basarnas, proses evakuasi juga melibatkan Brimob dan TNI. Korban kemudian dibawa ke RSUD Kanujoso.
(mdk/noe)