Kalapas Bengkalis napi kasus narkoba tewas akibat kekerasan
Kalapas Bengkalis napi kasus narkoba tewas akibat kekerasan. Korban diduga tewas akibat riwayat penyalahgunaan narkoba.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Bengkalis, Provinsi Riau, Sarju Wibowo membantah Arie (26) narapidana kasus narkoba tewas akibat kekerasan.
"Sebelum meninggal, dia sempat kami larikan ke rumah sakit. Hasil visum juga menunjukkan tidak ada kekerasan," kata Sarju kepada wartawan di Pekanbaru, Senin (13/2).
Arie baru tiga bulan menghuni Lapas Klas IIA Bengkalis. Dalam persidangan, dia divonis enam tahun.
Sarju menuturkan, sebelum meninggal dunia korban sempat menderita sakit dan kejang-kejang, Sabtu (11/2). Arie sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum akhirnya meninggal dunia.
Pihak keluarga sebelumnya sempat mempertanyakan kematian Arie. Pasalnya saat diserahterimakan, keluarga korban melihat adanya darah dari mulut jenazah.
Meski kemudian, keluarga korban menerima kematian korban setelah mendengar penjelasan tim dokter. "Keluarga sudah menerima, karena memang tidak ada tanda kekerasan pada jenazah," ujarnya. Mengutip Antara.
Saat ini jenazah Arie disemayamkan di rumah duka di Duri, Kecamatan Mandau. Sementara itu, Sarju menambahkan bahwa korban kemungkinan meninggal akibat riwayatnya terkait penyalahgunaan narkoba.