Kapolda Sumut Perintahkan Buru Pembacok Personel Polres Pelabuhan Belawan
Aipda Daely, personel Satuan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan dibacok sekelompok orang saat menyergap buronan di Lorong Supir Kelurahan Belawan I, Medan Belawan, Rabu (10/6) malam
Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin, menjenguk Aipda Daely, personel Satuan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan yang dibacok sekelompok orang saat menyergap buronan di Lorong Supir Kelurahan Belawan I, Medan Belawan, Rabu (10/6) malam. Selain memberi semangat, jenderal bintang dua ini juga memerintahkan jajarannya untuk menangkap para pelaku.
Martuani menjenguk Daely di RS Bhayangkara Medan, Kamis (11/6). Bintara itu dirawat di sana setelah mengalami luka bacok pada bagian kepala, bahu, dan lengan kanan.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Bagaimana polisi melacak keberadaan Pegi Setiawan? Polisi menangkap PS (Pegi Setiawan) saat pulang bekerja sebagai kuli bangunan di kawasan Jl Kopo, Kota Bandung. Polisi sempat mengalami kesulitan saat melacak keberadaan Perong,” kata dia, Rabu (22/5) malam. “(Pegi selalu) berpindah tempat, di antaranya Cirebon dan Bandung,” Jules melanjutkan.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
Dalam kesempatan itu, mantan Kapolda Papua ini mengingatkan agar seluruh personelnya menjadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran. Mereka tidak boleh menjadi korban saat berupaya menangkap para pelaku tindak kriminal. Seluruhnya diingatkan untuk tetap memperhatikan keselamatan diri dan mengantisipasi kemungkinan perlawanan dari pelaku.
"Jangan lupa selalu persiapkan diri sebelum melakukan penangkapan karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi saat berada di TKP," tegas Irjen Martuani, Kamis (11/6). Dia juga memberikan tali asih kepada Daely.
Sementara Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP M Rahmani Dayan, beserta jajarannya diperintahkan untuk segera menangkap para pelaku pembacokan terhadap Daely. Mereka juga diperintahkan mengejar Erwin, buronan yang sempat ditangkapnya sebelum diserang sekelompok orang.
Seperti diberitakan Daely dibacok sekelompok orang saat melakukan penangkapan di Lorong Supir, Belawan I, Rabu (10/6) malam sekitar pukul 21.00 Wib. Pelaku diduga rekan-rekan dari Erwin, buronan yang ditangkapnya di sana.
Baca juga:
Damaikan Keributan Keluarga, Seorang Polisi di Toba Malah Kena Bacok
Sebelum Beraksi, Penyerang Brigadir Leonardo Kasih Uang ke Ortu untuk Pemakaman
Isi Surat yang Dibawa Pelaku Penyerangan Polsek Daha dan Titipan Uang Pemakaman
Pelaku Penyerangan Polsek Daha Selatan Bawa Atribut ISIS dan Surat Wasiat
Kronologi Penyerangan Polsek Daha Selatan Hingga Tewaskan 1 Anggota Polisi
Kapolda & Pangdam Jenguk Briptu Paliling, Korban Penganiayaan Warga di Paniai