Kapolres Sebut Tak Ada Barang Berharga Sekeluarga Tewas di Bekasi Hilang
Sebelumnya, warga Bekasi digegerkan penemuan satu keluarga tewas dibunuh. Korban ditemukan di kediamannya Jalan Bojong Nangka 2 RT 002/07 Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi.
Polisi masih terus menyelidiki pembunuhan satu keluarga di Bekasi. Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi tidak menemukan barang berharga milik korban yang hilang.
"Tapi, sementara ini kita tidak menemukan ada barang berharga yang hilang," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto di lokasi, Selasa (13/11).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Betandak Dangkong dipertunjukkan? Tarian tersebut biasanya akan ditampilkan ketika peringatan hari-hari besar Islam dan hari peringatan nasional.
Lantas, petugas menyelidiki motif lain selain ekonomi.
"Semua motif sedang kami kaji, sementara kecenderungannya bukan ekonomi," tuturnya.
Pintu dan Jendela rumah korban tidak rusak
Selain itu, polisi juga mendapati tidak ada kerusakan pada bagian pintu dan jendela rumah korban yang dirusak.
"Tadi olah TKP kita belum menemukan pintu dirusak atau jendela yang dicongkel," tambahnya.
Sebelumnya, warga Bekasi digegerkan penemuan satu keluarga tewas dibunuh. Korban ditemukan di kediamannya Jalan Bojong Nangka 2 RT 002/07 Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi.
Diperum Nainggolan (38) dan Maya Ambarita (37) beserta dua anaknya Sarah (9), dan Arya (7) ditemukan tewas dibunuh. Diperum dan istrinya ditemukan di ruang keluarga bagian tengah, keduanya mengalami luka senjata tajam di leher dan luka benda tumpul. Adapun anaknya ditemukan tak bernyawa di kamar, diduga dibekap.
Saksi pertama kali yang melihat adalah Feby Lofa, penghuni rumah kontrakan di belakang tempat tinggal korban. Feby memberanikan diri melongok ke dalam rumah melalui jendela setelah curiga karena sudah siang, tapi penghuni rumah tak terlihat beraktivitas.
Kecurigaan Feby sudah sejak pukul 03.00, sebab perempuan berusia 35 tahun ini sempat melihat bahwa gerbang komplek rumah kontrakan masih terbuka, sedangkan ia mendengar suara televisi masih menyala. Feby sempat memanggil dan menelepon, tapi tak mendapatkan respon. Feby kembali masih ke dalam rumahnya.
Baca juga:
Kalung & Uang Tak Hilang, Motif Pembunuhan Keluarga di Bekasi Diduga Bukan Ekonomi
Pembunuhan Sekeluarga di Bekasi, Korban Luka Sajam di Leher & Dibekap
Satu Keluarga di Bekasi Menjadi Korban Pembunuhan
Tunangan Khashoggi Mengetuk Muslim di Dunia Salat Jenazah & Ghaib Tiap Jumat