Kapolri Minta Penumpang Kapal di Bali Unduh Aplikasi Karantina Monitoring Presisi
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta para penumpang kapal untuk mengunduh aplikasi karantina montoring presisi sebelum turun dari kapal. Menurutnya, pengawasan di pintu masuk wilayah harus diperketat, untuk mencegah melonjaknya kasus Covid-19 varian Delta dan Omicron.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta para penumpang kapal untuk mengunduh aplikasi karantina montoring presisi sebelum turun dari kapal. Menurutnya, pengawasan di pintu masuk wilayah harus diperketat, untuk mencegah melonjaknya kasus Covid-19 varian Delta dan Omicron.
"Sepintas tadi kita ikuti mulai dari bagaimana pemeriksaan terhadap ABK dan wisatawan dengan terlebih dulu diperiksa dengan melalui proses antigen pada saat di atas kapal. Kita minta pada saat sebelum turun kemudian mengunduh Aplikasi Karantina Monitoring Presisi," kata Listyo Sigit di Pelabuhan Benoa, Provinsi Bali, Sabtu (15/1)..
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Eno Sigit lahir? Retnosari Widowati Harjojudanto, atau Eno, lahir pada 10 April 1974, mendekati setengah abad usianya.
-
Kenapa Raden Adipati Djojoadiningrat berani melamar Kartini? Karena gagasannya ini, pada awal abad ke-20 Kartini mampu mendirikan sekolah perempuan pertama di rumahnya yang berada di Kabupaten Rembang untuk memberdayakan perempuan sehingga bisa membaca, berhitung, dan menulis.
Kedatangan Kapolri untuk mengecek Posko Monitoring Karantina Presisi di Pelabuhan Benoa. Dia didampingi Gubernur Bali Wayan Koster, Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak dan sejumlah pejabat utama Mabes Polri.
Kemudian menyaksikan simulasi implementasi aplikasi monitoring karantina presisi yang dipaparkan Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan. Tak hanya itu, Kapolri juga berinteraksi dengan para petugas yang ada di Pelabuhan Benoa untuk mengetahui kesiapan dalam mengawasi pelaku perjalanan luar negeri yang masuk ke Bali hingga menuju hotel tempat karantina.
Selain di Pelabuhan Benoa, Polda Bali juga mendirikan Posko Monitoring Karantina Presisi di empat pintu masuk lainnya, yaitu Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai dan Pelabuhan Celukan Bawang.
Saat penumpang kapal dan ABK tiba, kemudian melaksanakan beberapa pemeriksaan, salah satunya adalah swab PCR. Di Pelabuhan Benoa juga telah ada ruang khusus yang dipersiapkan, apabila ditemukan ABK atau wisatawan yang mungkin ada keluhan terkait dengan kondisi kesehatannya.
"Setelah itu dipersiapkan mobil ambulans untuk dibawa ke rumah sakit rujukan. Demikian juga bagi ABK dan wisatawan yang sudah melaksanakan swab PCR, selanjutnya dibawa ke tempat karantina yang sudah dipersiapkan," imbuhnya.
Menurut Kapolri, secara umum proses pengawasan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang masuk melalui Pelabuhan Benoa sudah berjalan dengan baik, mulai dari pemeriksaan protokol kesehatan hingga proses menuju ke tempat karantina. Namun ada beberapa hal yang perlu dilakukan evaluasi agar pengawasan di Pelabuhan Benoa berjalan maksimal, sesuai prosedur atau SOP.
"Oleh karena itu, kita tempatkan petugas aplikasi yang bisa memonitor bagi masyarakat, wisatawan ataupun ABK yang dikarantina. Apabila ada yang kabur maka dengan aplikasi yang kita siapkan akan memberikan notifikasi sehingga kita bisa segera melakukan pencarian dan membawa kembali masuk (karantina)," jelasnya.
Kapolri menjelaskan, dalam Aplikasi Monitoring Karantina Presisi terdapat beberapa fitur untuk melakukan pengawasan dan memastikan para PPLN menjalani masa wajib karantina.
Fungsi utama di antaranya adalah monitoring lokasi untuk memantau lokasi pengguna secara real time. Lalu, dashboard monitoring yang memantau keterisian lokasi karantina, statistik pelaku yang sedang melakukan karantina, dan ketika memasuki waktu berakhirnya karantina serta hasil tes RT-PCR.
Pengguna aplikasi hanya melakukan check in dengan QR Code yang secara otomatis akan menghitung masa berlaku karantina. Kemudian, petugas dapat memantau statistik dan radius jarak pengguna aplikasi dari lokasi karantina.
Selain itu, alert atau notifikasi secara otomatis akan diberikan kepada petugas maupun command center apabila pengguna keluar dari radius lokasi karantina yang telah ditentukan. Apabila masa karantina telah berakhir, sistem akan memvalidasi sesuai aturan karantina dan memberikan notifikasi kepada petugas serta command center.
"Tentunya ini butuh sinergitas, soliditas seluruh stakeholder dari seluruh masyarakat untuk kemudian kembali waspada, walaupun sudah vaksin dua kali. Tetap laksanakan protokol kesehatan. Pemerintah juga sudah memberikan ruang untuk vaksin booster sehingga imunitas seluruh masyarakat terjaga tetap terjaga," ujar Kapolri.
(mdk/cob)