Kasus Denny Indrayana, Bareskrim tunggu hasil audit akhir BPK
Hasil audit BPK bakal jadi tambahan Bareskrim tentukan nasib Denny Indrayana.
Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Pol Budi Waseso mengatakan, hasil audit dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) hampir selesai terkait dugaan korupsi layanan pembuatan paspor secara online di Kemenkum HAM. Menurut Waseso, pihaknya tinggal menunggu beberapa tambahan keterangan dari tersangka Denny Indrayana terkait dasar pengadaan proyek tersebut.
"Hasil audit yang dari BPK tentang Payment Gateway sudah hampir selesai dan kita perlu beberapa tambahan keterangan dari beliau (Denny Indrayana) terkait alat bukti yang kita temukan termasuk keterangan saksi yang kemarin," kata Budi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (1/7).
Mengenai pemeriksaan terhadap Denny kali ini, Budi mengatakan, dirinya belum bisa memastikan apakah pemeriksaan pada hari ini merupakan pemeriksaan terakhir kali atau tidak.
"Saya tidak tahu persis bisa jadi terakhir bisa jadi tidak, tergantung hasil dari penyampaian dari yang bersangkutan, kalau semua terjawab ya yang terakhir," imbuhnya.
Saat ditanya mengenai perencanaan penahanan terhadap Denny usai pemeriksaan hari ini, Budi menjawab santai. Menurut dia, pihaknya tidak melakukan penahanan karena selama menjalani pemeriksaan, Denny dianggap kooperatif.
"Tidaklah, karena beliau kan proaktif. Jadi kalau proaktif selama ini kita panggil yang bersangkutan datang saya kira tidak ya. Yang penting kelancaran dari pemeriksaan," pungkas dia.
Seperti diketahui, Denny pada hari ini pukul 09.00 WIB menjalani pemeriksaan terkait kasus Payment Gateway. Dalam kasus ini penyidik mengindikasikan adanya kerugian negara sebesar Rp 32 Miliar di Kementrian Hukum dan HAM. Kepolisian juga menduga ada pungutan tidak sah sebesar Rp 605 juta dari sistem Payment Gateway.
Denny diduga melanggar pasal 2 ayat (1) dan atau pasal 3 dan pasal 23 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupai sebagaimana diubah dengan Undang undang no 20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi jo pasal 421 KUHP jo pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.
Baca juga:
Kasus payment gateway, Denny Indrayana jalani pemeriksaan terakhir
Kasus Payment Gateway, Bareskrim periksa Denny Indrayana
Diperiksa, Bima Arya jelaskan soal video sosialisasi payment gateway
Kasus Denny Indrayana, Bareskrim periksa Wali Kota Bogor Bima Arya
Diperiksa Bareskrim, Amir ngaku tak tahu banyak soal Payment Gateway
Kasus Denny Indrayana, Bareskrim sudah periksa 70 saksi
Diperiksa 8 jam, Denny Indrayana irit bicara
-
Dimana Finnet menerapkan layanan Payment Gateway nya? Finnet telah membangun ekosistem pembayaran digital melalui layanan Finpay Payment Gateway di BXSea Oceanarium, Bintaro.
-
Apa yang ditawarkan BRImo untuk mempermudah pembayaran pajak hotel, hiburan, dan restoran di Jakarta? BRImo menawarkan kemudahan pembayaran pajak dengan lebih instan. Sebelum membayar pajak menggunakan BRImo, pastikan Anda sudah memiliki aplikasi BRImo, akun BRImo dan Kode Billing.
-
Kenapa Bukti Transaksi penting? Salah satu fungsinya beserta peran penting bukti transaksi yaitu untuk mencegah munculnya permasalahan keuangan di waktu yang akan datang.
-
Bagaimana Parsi mengatasi kesulitan pembayaran cicilan KURBRI? “Walaupun mantri (petugas BRI yang menangani kredit) ganti-ganti, alhamdulillah selalu dimudahkan sama BRI. Tiga bulan saat tidak bisa membayar cicilan itu, akhirnya dicarikan solusi sama mantrinya,” ungkap Parsi.
-
Bagaimana cara transaksi dengan menggunakan kartu kredit Indonesia dalam kerja sama BNI dan Bank Lampung? Kerja sama ditujukan untuk mendukung gerakan bangga buatan Indonesia (GBBI), dimana untuk seluruh transaksi dengan menggunakan KKI akan diproses melalui sistem pembayaran dalam negeri.
-
Bagaimana Pasar Imogiri menerapkan sistem pembayaran digital? “Pembayaran menggunakan QRIS lebih aman dan langsung masuk ke rekening. Pedagang dan pembeli jadi lebih praktis dan efektif saat transaksi,” Hal itu juga diperjelas oleh Suryanto selaku Admin Pasar Imogiri Bantul. Ia mengatakan bahwa transaksi pembayaran secara digital sudah ada sejak lama. Sistem jual beli hingga pembayaran digital yang ada di Pasar Imogiri Bantul seperti Pasar.id dan QRIS.