Kasus Jenazah Pasien Covid-19 Diambil Keluarga, Direktur RSUD Daya Dinonaktifkan
etelah menonaktifkan dr Ardin Sani, Pj Wali Kota Makassar kemudian menunjuk Drg Hasni selalu pelaksana harian. Hasni sebelumnya menjabat Wakil Direktur Pelayanan Medik RSUD Daya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin, menonaktifkan direktur umum Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya, dr Ardin Sani. Keputusan ini diambil menyusul adanya pembiaran pengambilan jenazah berstatus positif Covid-19 oleh keluarga pasien dari rumah sakit pemerintah itu pada Sabtu (27/6).
Keputusan Pj Wali Kota Makassar ini disampaikan Asisten Pemerintahan, Sabri, yang juga Ketua Satuan Tugas Penegakan Disiplin Gugus Tugas Covid-19 Makassar, di rumah jabatan Wali Kota Makassar, Selasa (30/6).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Sabri mengatakan, setelah menonaktifkan dr Ardin Sani, Pj Wali Kota Makassar kemudian menunjuk Drg Hasni selalu pelaksana harian. Hasni sebelumnya menjabat Wakil Direktur Pelayanan Medik RSUD Daya.
Sabri juga mengungkapkan keputusan penonaktifan itu dikarenakan terjadi pembiaran pengambilan jenazah berstatus Positif Covid-19 oleh keluarganya, Sabtu pekan lalu di RSUD Daya.
"Keputusan ini diambil oleh Pak Pj Wali Kota setelah melalui pertimbangan yang matang karena protokol kesehatan yang berlaku hukumnya wajib untuk ditegakkan di tengah masyarakat. Apalagi saat ini pandemi Covid-19 di Makassar semakin hari semakin meningkat," tandasnya.
Apalagi, kata Sabri, pembiaran pengambilan jenazah covid itu dilakukan oleh seorang Kepala Rumah Sakit Pemerintah yang notabene sebagai rumah sakit rujukan Covid-19.
Sementara itu, Kasubag Humas Pemkot Makassar, Hamzah Bakri menambahkan, kasus pembiaran pengambilan jenazah yang terjadi Sabtu (27/6) lalu. Jenazah positif covid, warga perumahan Taman Sudiang Indah itu diambil keluarganya atas jaminan anggota DPRD Makassar.
"Iya jenazah diambil keluarganya karena ada anggota dewan sebagai penjamin," kata Hamzah Bakri.
Baca juga:
Banyak Kendaraan Masuk Bandung saat AKB, Polisi Tutup Beberapa Ruas Jalan
Belanja Pemerintah Rendah yang Bikin Jokowi 'Naik Darah'
Hindari Wabah Ganda, Anak Harus Tetap Diimunisasi di Masa Pandemi
Penjualan Seragam Sekolah Lesu Akibat Corona
DPR Pinta Ketua BPK Lakukan Pengawasan Dana Pandemi Covid-19
Tim Medis Covid-19 RSD Wisma Atlet Periksa 26 Anak Disabilitas, Ini Hasilnya