Keberadaan Kebun Raya bisa turunkan emisi karbon
LIPI sejak tahun 2011 telah berperan aktif dalam membangun 21 kebun raya daerah baru yang terletak di 17 provinsi.
Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor Dr Didik Widyatmoko mengemukakan bahwa keberadaan kebun raya daerah bisa membantu merealisasikan komitmen Pemerintah dalam upaya menurunkan emisi karbon sebesar 26 persen.
"Selain, tentu saja empat kebun raya yang dikelola LIPI, yakni Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya Purwodadi, dan Kebun Raya Eka Karya Bali," kata Didik di Bogor, Jawa Barat, seperti dikutip dari Antara, Minggu (24/11).
Dalam penjelasan bersama Kepala Bagian Humas LIPI Nur Tri Aries Suestiningtyas, dia menambahkan bahwa selain itu kebun raya daerah juga mengonservasi dan mendayagunakan tumbuhan lokal yang berpotensi serta menyediakan laboratorium alam untuk tujuan penelitian, pendidikan dan wisata.
Ia mengatakan, masuknya pembangunan kebun raya ke dalam kegiatan prioritas nasional kesembilan tentang Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana telah menjadikan posisi kebun raya semakin strategis dalam upaya penyelamatan, pengkajian dan pemanfaatan tumbuhan Indonesia secara berkelanjutan.
Dalam kaitan itu, kata dia, Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor mempunyai peran penting untuk mewujudkan amanat tersebut, mengingat pengetahuan, pengalaman dan keahliannya dalam bidang konservasi 'ex situ' (di luar habitat asli) tumbuhan.
Didik Widyatmoko menambahkan selama kurun waktu tahun 2011 sampai 2012, LIPI telah bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Dalam Negeri melaksanakan kegiatan pembangunan kebun raya daerah.
Kebun raya daerah itu, meliputi Kebun Raya Enrekang, Kebun Raya Kuningan, Kebun Raya Samosir, Kebun Raya Baturraden, Kebun Raya Balikpapan, Kebun Raya Katingan, Kebun Raya Pucak (Maros, Sulsel), Kebun Raya Lombok, dan Kebun Raya Liwa.
Menurut dia, kegiatan pembangunan kebun raya daerah mencakup aspek kajian tumbuhan lokal potensial berdasarkan 'ecoregion' untuk pengayaan koleksi kebun raya daerah, pengembangan dan peningkatan kualitas tumbuhan koleksi di kebun raya daerah, dan peningkatan kualitas SDM .
Dikemukakannya bahwa untuk tahun 2013 selain didukung oleh kegiatan prioritas nasional kesembilan juga diperkuat dengan 'Program New Initiative'.
Program itu, yaitu percepatan pembangunan kebun raya daerah yang difokuskan di Kebun Raya Banua, Kalimantan Selatan, Kebun Raya Sumatera Selatan, Kebun Raya Katingan, Kebun Raya Pucak, Kebun Raya Sambas, dan Kebun Raya Wamena.
Terkait dengan kebun raya daerah, Kepala Bagian Humas LIPI Nur Tri Aries Suestiningtyas menjelaskan sebagai institusi pembina dan penanggung jawab kebun raya di seluruh Indonesia, LIPI terus mendorong setiap daerah di Indonesia untuk membangun kebun raya daerah sebagai upaya menjaga kekayaan keanekaragaman hayati.
Melalui Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor, LIPI sejak tahun 2011 telah berperan aktif dalam membangun 21 kebun raya daerah baru yang terletak di 17 provinsi di Indonesia.