Kedok BNN gadungan terbongkar, Purna sebar foto bugil pacar ke FB
Purna yang hanya lulusan SMP dan seorang pengangguran ini nekat mengaku menjadi anggota BNN, agar usaha melamar sang pacar berjalan mulus. Namun kedok Purna terbongkar. Dia akhirnya menyebar foto bugil korban ke Facebook dan mengirim video hubungan intimnya ke keluarga korban.
Diduga karena kedok sebagai anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) gadungan terbongkar, Purna Irawan (24) nekat menyebar foto bugil pacarnya EP (27) ke Facebook. Pelaku diringkus polisi setelah korban melapor.
Purna yang tinggal di Desa Muara Teladan, Kecamatan Kayu Are, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, itu mengaku dirinya telah menjalin hubungan asmara dengan korban selama lima bulan. Selama ini dia mengaku bekerja sebagai anggota BNN Batam, Kepulauan Riau.
Namun saat hendak menikahi, kedok pelaku terbongkar oleh keluarga korban. Terungkap, Purna hanya pria tamatan SMP yang belum memiliki pekerjaan alias pengangguran. Alhasil, korban memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka dan membatalkan rencana pernikahan.
Kecewa dengan keputusan itu, pelaku menyebar foto bugil korban ke FB miliknya. Tak hanya itu saja, pelaku juga mengirim video berisi hubungan intim mereka ke keluarga korban melalui WhatsApp.
"Maksud saya nyebar foto dan video itu biar keluarganya mau menikahkan anaknya sama saya. Karena kami sudah tiga kali begituan (bersetubuh)," ungkap tersangka Purna di Mapolresta Palembang, Senin (10/4).
Tersangka tidak mengetahui jika dirinya dilaporkan ke polisi. Sebab, foto dan video yang dikirimnya tidak mendapat reaksi dari keluarga pacarnya.
"Saya pikir mereka nurut dan kami dinikahkan, tahunya ditangkap polisi," kata dia.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winata mengatakan, tersangka dibekuk setelah dijebak dengan meminta keluarga korban untuk bertemu di suatu tempat. Begitu tersangka tiba, polisi mendekat dan membawanya ke kantor.
"Tersangka dilaporkan menyebarkan foto dan video korban, sekarang masih diperiksa," kata Yon.
Terkait dengan pengakuan tersangka sebagai anggota BNN, Yon memastikan hanyalah gadungan dengan tujuan agar korban terpikat. Pihaknya telah berkoordinasi dengan BNN Batam yang menyebut tidak ada anggota bernama Purna Irawan.
"Dia anggota BNN gadungan, sudah kita konfirmasi ke pihak terkait," pungkasnya.
-
Di mana anggota polisi berambut gimbal bertugas? Melansir akun YouTube KABUT MULIA, anggota polisi yang biasa dipanggil 'Si Gimbal' ini bertugas di Polres Puncak Jaya.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Kapan gadis tersebut melapor ke polisi? Korban merupakan warga Old City, Hyderabad. Dia berjalan sendirian ke kantor polisi dua tahun lalu dan mengajukan laporan terhadap ayahnya.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Apa yang digambarkan dalam foto yang beredar? Dalam foto yang beredar memperlihatkan orang-orang mengangkut balok batu berukuran besar.
-
Kenapa polisi tersebut mengancam warga dengan pisau? Dalam rekaman itu, pelaku mengenakan baju putih dan membawa sajam mencengkeram baju korban serta membentaknya. Pria berbaju merah itu dibuatnya tak berkutik. Peristiwa itu terjadi di Palembang, Senin (18/12) pukul 11.30 WIB.
Baca juga:
Pria pengangguran mengaku perwira polisi tipu belasan tukang ojek
Pensiunan PNS Dinkes Jatim meninggal usai ditelepon polisi gadungan
Komplotan polisi gadungan diringkus di Bandung
Peras wanita hingga jutaan rupiah, anggota Brimob gadungan diringkus
2 Polisi gadungan tertangkap saat peras pengendara di Medan