Kedubes Australia dilempari telur busuk oleh demonstran
Aksi sempat menegang lantaran lemparan tomat dan telur dari pengunjuk rasa sempat mengenai petugas Kepolisian.
Aksi unjuk rasa di depan kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Australia di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, masih berlangsung. Demonstrasi massa yang tergabung dalam Komando Pejuang Merah Putih tersebut sempat terhenti lantaran waktu salat Jumat.
Setelah istirahat selama kurang lebih satu jam, unjuk rasa pun dilanjutkan kembali pada pukul 13.50 WIB. Kali ini demonstran melempari kantor Kedubes Australia dengan sejumlah telur busuk dan tomat.
Para pengunjuk rasa secara beramai-ramai melempar telur busuk dan tomat sambil berteriak untuk mengusir para pejabat yang ada di dalam gedung Kedubes Australia.
Alhasil, bagian depan gedung Kedubes Australia saat ini sudah ternoda telur busuk dan tomat yang dilempar para pengunjuk rasa.
Aksi sempat menegang lantaran lemparan tomat dan telur dari pengunjuk rasa sempat mengenai petugas Kepolisian dam sejumlah wartawan yang sedang bertugas.
Sementara itu, pengunjuk rasa yang tergabung dalam Hizbut Tahrir Indonesia mulai tiba di depan gedung Kedubes Australia.
Salah satu anggota HTI, Jamal, mengatakan massa HTI sudah tiba berjumlah sekitar 200 orang. "Sekitar 200 orang tadi berangkat dari kantor DPP di Tebet," kata Jamal di lokasi, Setiabudi, Jumat (22/11).
Tiba di depan Kedubes Australia, beberapa anggota HTI langsung membuat baliho dadakan yang bertuliskan 'Tutup Kedubes Australia ! Usir Diplomat Australia ! Australia penjarah informasi'.