Kejagung siapkan 6 jaksa senior tangani kasus Bambang Widjojanto
Kasus ini akan ditangani Direktorat Keamanan Negara dan Ketertiban Umum.
Kejaksaan Agung telah mempersiapkan jaksa yang akan menangani kasus dugaan memerintahkan kesaksian palsu dalam sengketa Pilkada Kota Waringin Barat, Kalimantan Tengah, di Mahkamah Konstitusi pada 2010, yang menyeret nama Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi non aktif Bambang Widjojanto.
Hal itu menjawab Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari Badan Reserse Kriminal Umum Mabes Polri, pada Jumat (23/1) kemarin sore.
"Sesuai prosedur maka kejaksaan segera menunjuk tim jaksa yang akan menangani perkara tersebut," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Tony Tribagus Spontana di Kejagung, Jakarta, Senin (26/1).
Tony mengatakan akan ada enam jaksa yang menangani perkara Bambang. Menurut Tony, para jaksa itu terdiri dari jaksa senior campuran dengan jaksa pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta.
"Akan ditangani Direktorat Keamanan Negara dan Ketertiban Umum," pungkasnya.
Seperti diketahui Bambang Widjojanto ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri pada Jumat (23/1) kemarin. Dia diduga memerintah saksi untuk memberikan keterangan palsu kepada para saksi terkait sengketa Pilkada Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, pada 2010, di Mahkamah Konstitusi.
Bambang dilaporkan oleh politikus PDIP Sugianto Sabran pada Senin (19/1) lalu. Sabran melaporkan Bambang yang saat itu merupakan kuasa hukum lawan politiknya dalam Pilkada tersebut, Ujang Iskandar.
Bambang Widjojanto ditangkap penyidik pada pagi harinya pukul 07.30 wib usai mengantar anaknya sekolah di dekat SD IT Nurul Fikri, Cimanggis, Depok. Selepas ditangkap dia langsung digiring Bareskrim Mabes Polri, dan langsung ditahan. Meski akhirnya Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti menangguhkan penahannya.
Baca juga:
Menteri ESDM: Kejaksaan kriminalisasi PLN, menghukum secara kalap
Kejagung sebut tersangka kasus Obor Rakyat tak bisa ditahan
Kapuspen Kejagung sebut Budi Gunawan tak laporkan pimpinan KPK
KPK minta Kejagung tak proses pengaduan Komjen Budi Gunawan
Demo minta Kajati DIY dicopot, warga bakar orang-orangan sawah
-
Apa yang dilakukan Bareskrim Polri untuk memberantas jaringan FP? Komisi III DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri yang mampu membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan kejahatan narkoba internasional jaringan FP.
-
Bagaimana cara Bareskrim Polri untuk memberantas jaringan FP? Keberhasilan ini hasil kerja sama dengan Royal Malaysia Police, Royal Malaysian Customs Departement, Royal Thai Police, Us-Dea, dan instansi terkait lainnya.
-
Kapan DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri? Komisi III DPR mengapresiasi kinerja Bareskrim Polri yang mampu membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan kejahatan narkoba internasional jaringan FP.
-
Di mana terjadi baku tembak antara TNI-Polri dan KKB di Intan Jaya? Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terjadi di Kabupaten Intan Jaya sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1).
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
-
Kapan Prabowo bertemu dengan KWI? Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menemui pengurus Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) untuk berdiskusi terkait Pemilu 2024 di Gedung KWI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2024).