Kejati Sultra Tetapkan Tiga Orang Jadi Tersangka Korupsi Izin Tambang Nikel
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara (Sultra) menetapkan tiga tersangka dalam kasus korupsi tambang nikel. Dari tiga tersangka, satu orang adalah manajer PT Antam Konawe Utara, inisial HA.
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara (Sultra) menetapkan tiga tersangka dalam kasus korupsi tambang nikel. Dari tiga tersangka, satu orang adalah manajer PT Antam Konawe Utara, inisial HA.
Kepala Kejati Sultra, Patris Yusrian Jaya mengatakan selain menetapkan manajer PT Antam Sultra, pihaknya juga menetapkan tersangka terhadap Manager Lapangan PT Lawu Agung Mining (LAM), GL dan Direktur PT PT Kabaena Kromit Prathama (KKP) inisial AA. Usai menetapkan ketiganya sebagai tersangka, Kejati Sultra melakukan penggeledahan di kantor masing-masing.
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
"Penyidik melakukan penggeledahan di rumah maupun di kantor masing-masing tersangka untuk mengumpulkan barang bukti," kata Patris dalam keterangan resminya, Rabu (7/6).
Patris menjelaskan modus korupsi kerja sama operasi (KSO) antara PT Antam dan PT Lawu dan perusahaan daerah (Perusda) Sultra. KSO tersebut luas area pertambangan 22 hektare di Blok Mandiodo yang merupakan lokasi izin usaha pertambangan (IUP) PT Antam.
"Kemudian penyidik menyita dokumen dari hasil penggeledahan yang berkaitan dengan proses pertambangan di area PT Antam," lanjut dia.
Tetapi saat pelaksanaan kerja sama, hasil dari tambang nikel hanya sedikit yang masuk ke PT Antam. Selanjutnya, sisa dari hasil tambang lainnya langsung dijual ke pabrik smelter dengan menggunakan dokumen palsu.
"Sisa tambang nikel ternyata dijual ke smelter dan perusahaan tambang lain dengan menggunakan dokumen palsu," bebernya.
Ketiga tersangka dijerat pasal 2, pasal 3 dan pasal 8 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 Juncto Undang-undang Nomor 20 tahun 2021 tentang pidana korupsi.
Baca juga:
Terbukti Korupsi, Tiga Komisioner Bawaslu di Sumsel Rugikan Negara Miliaran Rupiah
Eks Komisaris PT Wika Beton Tertunduk Lesu saat Digiring Petugas ke Ruang Tahanan KPK
KPK Tahan Eks Komisaris PT Wika Beton Dadan Tri Yudianto Terkait Kasus Suap MA
Dua Sekretaris Kepala Dinas PUSDA Jatim Kecipratan Dana Hibah Pokmas
Geledah Rumah Andhi Pramono Selama 2,5 Jam, KPK Bawa Dua Koper