Kekeringan akibat El Nino Picu Krisis Air Bersih di Serang, Pasokan Air Hanya Andalkan 1 Truk Tangki
Kekeringan akibat fenomena El Nino membuat warga di sejumlah wilayah di Kota Serang mengalami kesulitan air bersih.
Kekeringan akibat fenomena El Nino membuat warga di sejumlah wilayah di Kota Serang mengalami kesulitan air bersih.
Kekeringan akibat El Nino Picu Krisis Air Bersih di Serang, Pasokan Air Hanya Andalkan 1 Truk Tangki
Berdasarkan data yang tercatat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang, terdapat 12 titik di Kecamatan Kasemen yang kini menjadi penerima air bersih akibat kekeringan.
"Ada 12 titik, mayoritas Kecamatan Kasemen, Kecamatan Taktakan 1 titik dan Kecamatan Walantaka 1 titik."
Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang Diat Hermawan, Rabu (3/8)..
Permintaan air bersih terus meningkat akibat keringnya sumber air warga. Sementara BPBD Kota Serang hanya memiliki satu armada truk tangki air bersih dengan kapasitas 5 ribu liter.
Minimnya armada kini menyebabkan keterbatasan dalam pengiriman air bersih. Akibatnya, masyarakat yang membutuhkan air bersih harus menunggu giliran.
"Saya bawa 5 ribu liter. Keterbatasan ada, kita hanya ada satu armada. Kita tidak bisa memprediksi, sampai masyarakat tidak memerlukan. Kebutuhan air konsumsi, selama ini mereka beli. Saya rutin, besok pun ngirim. Saya berharap luas wilayah tidak bertambah, walaupun tetap titiknya."
Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang Diat Hermawan.
Hayati, warga Kelurahan Masjid Priyai, Kecamatan Kasemen, mengaku sudah dua kali menerima bantuan air bersih untuk kebutuhan rumah tangga. Air bersih itu harus diirit, karena bantuan selanjutnya baru akan datang dua pekan ke depan.