Krisis Air Bersih Meluas, 37 dari 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor Terdampak
Wilayah yang belum terdampak kekeringan atau kesulitan air bersih hanya Cileungsi, Ciseeng dan Tajurhalang.
Krisis air bersih akibat dampak fenomena El Nino terjadi di 37 dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor. Sebanyak 358.793 jiwa penduduk harus bergantung pada bantuan air bersih dari pemerintah setempat.
Krisis Air Bersih Meluas, 37 dari 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor Terdampak
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Adam Hamdani menjelaskan, periode 3 Mei hingga 4 September 2023, BPBD, Damkar, PMI dan Perumda Tirta Kahuripan telah mendistribusikan 3.215.000 liter air bersih.
"Sejauh ini yang belum terdampak kekeringan atau kesulitan air bersih itu Cileungsi, Ciseeng dan Tajurhalang," kata Adam, Senin (25/9).
Kekeringan di Kabupaten Bogor yang telah mencapai angka 92,5 persen ini tersebar di 171 desa/kelurahan, 105.227 kepala keluarga (KK) terdiri dari 358.793 jiwa.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin menjelaskan, pembuatan sumur bor tahun ini akan dilakukan di 17 kecamatan dan telah masuk kegiatan untuk dikerjakan tahun ini.
"Harus minggu-minggu ini direalisasikan. Saya perintahkan camat untuk komunikasi intens dengan Dinas PUPR. Supaya segera terlaksana untuk membantu masyarakat yang krisis air bersih."
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin , Rabu (30/8).
Menurut Burhan, program pembuatan sumur bor bersumber dari APBD 2023 Kabupaten Bogor, akan dilaksanakan di 13 titik. Sementara masih ada empat titik lainnya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Burhan menjelaskan, 13 titik tersebut berada di Desa Pasirmuncang Kecamatan Caringin, Desa Cibanteng Kecamatan Ciampea, Desa Leuwengkolot, Desa Cibatok 1 Kecamatan Cibungbulang, Desa Pasir Angin Kecamatan Cileungsi, Desa Pagelaran Kecamatan Ciomas, Desa Sukahati Kecamatan Citeureup, Desa Babakan Kecamatan Dramaga, Desa Cicadas Kecamatan Gunungputri, Desa Gunungsindur Kecamatan Gunungsindur, Desa Bantarsari Kecamatan Rancabungur, Desa Jayaraharja Kecamatan Sukajaya dan Desa Pabuaran Kecamatan Bojonggede.
Sementara empat titik yang menggunakan DAK yakni Desa Nagrak Kecamatan Sukaraja, Desa Sukamaju Kecamatan Cibungbulang, Desa Kotabatu Kecamatan Ciomas dan Kelurahan Pabuaran Kecamatan Cibinong.
"Camat pastikan lahannya sudah siap. Koordinasi terus dengan Dinas PUPR. Saya minta minggu-minggu sudah terlaksana supaya masyarakat mudah mendapat air bersih," tegas Burhan.