Keluarga desak polisi penembak Angga ditahan
Penahanan pelaku sebagai bukti bahwa polisi tegas mengusut kasus itu.
Keluarga sudah melaporkan kasus peluru nyasar yang membuat bocah Rendi Anggara tewas ke Propam Polresta Palembang. Mereka mendesak polisi yang salah menembak segera ditangkap.
Mulyadi, kuasa hukum keluarga Angga mengatakan, polisi seharusnya bergerak cepat dalam menuntaskan kasus ini. Sebab, pihaknya hingga kini belum menerima informasi perkembangan lanjutan.
"Harusnya ditindaklanjuti, tapi sekarang belum ada kejelasannya," ungkap Mulyadi, Selasa (8/12).
Keluarga menuntut agar Propam Polresta Palembang menahan polisi yang melepaskan tembakan secara brutal sehingga Angga tewas. Penahanan pelaku sebagai bukti bahwa polisi tegas mengusut kasus itu.
"Jangan berlama-lama, biar jelas. Kita minta, pelaku secepatnya diamankan, ditahan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Rendi Anggara (10) terkena tembakan peluru nyasar saat bermain di teras rumahnya di Jalan Segaran, Gang Aida, RT 11, RW 04, Kelurahan 13 Ilir, Palembang, Sabtu (5/12) sekitar pukul 13.00 WIB. Bocah itu tewas di tempat dengan luka tembak di kepalanya bagian kiri dan otaknya keluar.
Keluarga yang mendengar tembakan itu langsung berhamburan keluar rumah dan mendapati korban sudah tak bernyawa. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit dengan harapan nyawanya bisa diselamatkan.
Dugaan sementara, tembakan tersebut berasal dari senjata api milik polisi yang sedang mengejar pelaku narkoba. Sebab, sebelum kejadian, datang rombongan polisi sekitar delapan orang yang berpakaian preman sekitar 15 meter dari lokasi. Lalu, dua orang polisi terlibat perkelahian dengan pelaku narkoba.
Pelaku narkoba yang belum diketahui identitasnya tersebut lari ke arah rumah korban. Korban saat itu bermain bersama tiga sepupunya di teras rumahnya. Saat pelaku narkoba tersebut kabur, kedua polisi tersebut melepaskan empat kali tembakan. Satu tembakan mengenai etalase warung warga, dan satu tembakan lagi mengenai korban yang berada di balik seng pagar rumahnya.
Baca juga:
Polisi gerebek gudang narkoba dekat TKP peluru nyasar tewaskan Angga
Labfor gelar olah TKP peristiwa peluru nyasar tewaskan Angga
Minta keadilan, ayah bocah Angga menangis histeris ke Kapolda Sumsel
Ayah bocah tewas kena peluru nyasar polisi ingin pelaku dihukum mati
Bocah dan remaja nahas kena peluru nyasar polisi-TNI
Bagaimana seharusnya aturan polisi menembak di tengah-tengah warga?
Keluarga Angga korban salah tembak ogah tempuh jalur damai
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Kenapa Lak masuk ke Palembang? Konon, Lak masuk ke Palembang diperkirakan pada zaman awal berdirinya Kerajaan Palembang sekitar abad 16.Saat itu, banyak dijumpai gaya arsitektur rumah Palembang yang dibangun dalam bentuk limas.
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Siapa pelaku utama pembunuhan siswi di Palembang? Aparat Polrestabes Palembang menyebutkan bahwa pelaku utama pembunuhan siswi di pemakaman umum Tionghoa Palembang, Minggu (31/8) sempat ikut Yasinan malam pertama di kediaman korban.
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.