Keluarga Ungkap Tubuh Brigadir J Banyak Memar, Sayatan & Bekas Tembakan di Dada
Rohani menyampaikan, awalnya pada Minggu 10 Juli 2022, keluarga melihat adanya darah segar yang merembes melalui jari kelingking jasad Brigadir J atau Yoshua. Sebab itu, keluarga berinisiatif untuk membuka pakaian jenazah tersebut.
Sejumlah kejanggalan diungkap keluarga mendiang Brigadir J atau Brigadir Yosua. Brigadir J tewas setelah terlibat baku tembak dengan rekannya Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Salah seorang keluarga, Rohani Simanjuntak mengungkap adanya luka lebam atau memar di jasad Brigadir Yoshua.
-
Apa sanksi yang diterima Ferdy Sambo? Ferdy Sambo diganjar sanksi Pemecetan Tidak Dengan Hormat IPTDH).
-
Siapa yang memimpin Sidang Kode Etik Polri untuk Ferdy Sambo? Demikian hasil Sidang Kode Etik Polri yang dipimpin jenderal di bawah ini: As SDM Polri Irjen Wahyu Widada.
-
Bagaimana proses Sidang Kode Etik Polri untuk Ferdy Sambo? Demikian hasil Sidang Kode Etik Polri yang dipimpin jenderal di bawah ini: As SDM Polri Irjen Wahyu Widada.
-
Siapa Fredy Pratama? "Enggak (Tidak pindah-pindah) saya yakinkan dia masih Thailand. Tapi di dalam hutan," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa, Rabu (13/3).
-
Apa yang dilakukan Fredy Pratama? Nur Utami berubah sejak menikah dengan pria berinisial S, yang dikenal sebagai kaki tangan gembong narkoba Fredy Pratama.
-
Siapa yang menjadi polisi cepek? Mereka menjalankan peran serupa dengan meminta imbalan finansial dari pengendara sebagai bentuk pengaturan lalu lintas alternatif.
"Kalau kami itu keterangan dari Mabes Polri itu Bapak Leonard Simatupang kan dibilangnya adanya tembak-menembak. Jadi kami merasa kurang puas begitu," tutur Rohani Simanjuntak berdasarkan video yang dikutip, Selasa (12/7).
Rohani menyampaikan, awalnya pada Minggu 10 Juli 2022, keluarga melihat adanya darah segar yang merembes melalui jari kelingking jasad Brigadir J atau Yoshua. Sebab itu, keluarga berinisiatif untuk membuka pakaian jenazah tersebut.
"Cuma celananya enggak kami buka sih. Yang kami buka bajunya, kaus kakinya, ternyata di sana ada luka-luka sama biru memar di bagian perutnya. Terus di matanya ini ada kayak luka sayatan ini, terus di bibirnya juga, di hidungnya ada jahitan. Terus di dada sebelah kanan itu ada tembakan dua, di leher satu. Tapi yang lebih besar lubang tembakannya di dada sebelah kanan," jelas dia.
Menurut Rohani, luka tembakan juga terlihat di tangan sebelah kiri. Adapun jari kelingking dan jari manis tangan kiri Brigadir J atau Yoshua tampak patah.
"Terus luka di kaki sebelah kanan ada juga. Jadi kalau dugaan dari sana itu ada tembak-menembak. Kalau ada tembak menembak nggak mungkin sampai ada luka-luka memar, luka di kaki seperti benda tajam," kata Rohani.
Reporter: Nanda Perdana/Liputan6.com
Baca juga:
Polisi Tembak Mati Brigadir J Pelatih Vertical Rescue dan Penembak Nomor Satu
Polisi Tembak Polisi, Kapolri Didesak Evaluasi Senpi di Tingkat Tamtama
Komisi III Segera Panggil Kapolri Minta Penjelasan Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam
Keluarga Beberkan Luka Brigadir J: Luka Tembak dan Ada Bekas Senjata Tajam
VIDEO: Sebelum Tewas, Brigadir J Lecehkan & Todong Senjata ke Istri Kadiv Propam
Kompolnas Minta Polri Transparan Terkait Kasus Baku Tembak Anak Buah Kadiv Propam