Kematian pegawai honor Meranti, 6 polisi dijebloskan ke penjara
6 Anggota polisi tersangka kasus kematian pegawai honorer Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Meranti, Apriadi Pratama, ditahan Ditreskrimum Polda Riau. Keenamnya yakni AS, BY, EM, D, BS LS.
6 Anggota polisi tersangka kasus kematian pegawai honorer Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Meranti, Apriadi Pratama, ditahan Ditreskrimum Polda Riau. Keenamnya yakni AS, BY, EM, D, BS LS.
"Yang empat sudah kita tahan beberapa pekan lalu, sedangkan dua lagi yakni BS dan LS kita tahan sehari lalu setelah kita periksa sebagai tersangka," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Surawan kepada merdeka.com, Selasa (15/11).
Dikatakan Surawan, salah satu anggota polisi yang ditetapkan tersangka dan ditahan itu merupakan polisi wanita (Polwan). Dia disinyalir terlibat kematian Apriadi saat proses penangkapan dilakukan.
"Setelah penahanan ini, dalam waktu dekat dua tersangka baru ini akan dilimpahkan berkasnya ke pihak jaksa. Penambahan dua tersangka ini (BS dan LS) ini, setelah adanya petunjuk dari jaksa menyatakan berkas AS, BY, EM dan D dinyatakan p19," terang Surawan.
Apriadi merupakan tersangka kasus pembunuhan anggota polisi Brigadir Adil S Tambunan, keduanya terlibat pertengkaran di sebuah parkiran Hotel Furama, Kepulauan Meranti. Percekcokan keduanya ditenggarai karena seorang wanita yang dikenal dengan nama Brenda, kemudian Brigadir Adil tewas di lokasi setelah ditikam berkali-kali oleh Apriadi pada Kamis (25/8) lalu.
Malam itu juga, polisi menangkap Apriadi di tempat persembunyiannya. Namun saat proses penangkapan itulah ada dugaan kesalahan prosedur sehingga Apriadi tewas dengan 4 luka tembak dan pukulan di sekujur tubuh. Kejadian itu memicu kemarahan keluarga dan ribuan warga hingga berujung penyerangan Mapolres Meranti.
Bahkan saat ribuan warga melakukan penyerangan ke Mapolres Meranti, seorang warga bernama Is Rusli tewas di halaman tersebut diduga akibat luka tembak pada bagian kepala. Hal itu diketahui saat korban dibawa ke rumah sakit dan ditemukan bekas luka tembak yang tembus dari depan ke belakang.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
Baca juga:
Kerusuhan di Meranti, 17 polisi terancam dipecat
Kerusuhan Meranti, Komnas HAM minta Polri santuni keluarga korban
2 Polisi jadi tersangka tewasnya honorer Dispenda Kepulauan Meranti
Usai bentrokan, Kapolres Meranti dijabat perwira Brimob