Kemenag: Semua Ibadah Ramadan Dilaksanakan di Rumah Saja
Kementerian Agama mengimbau umat Muslim melaksanakan segala ibadah dalam menyambut dan selama Ramadhan 1441 Hijriah di rumah untuk memutus rantai penyebaran virus Corona.
Kementerian Agama mengimbau umat Muslim melaksanakan segala ibadah dalam menyambut dan selama Ramadhan 1441 Hijriah di rumah untuk memutus rantai penyebaran virus Corona.
"Kemenag telah mengeluarkan sebuah pedoman untuk beribadah pada bulan suci Ramadan," kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kamaruddin Amin, saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (10/4) seperti dikutip Antara.
-
Kenapa niat puasa Ramadan penting? Niat puasa Ramadan adalah pernyataan batin yang mengkonfirmasi keinginan dan komitmen seseorang untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Ini adalah momen reflektif di mana seseorang menyatakan tujuannya untuk berpuasa, memisahkan diri dari kegiatan sehari-hari dan fokus pada spiritualitas dan disiplin diri.
-
Kenapa ucapan menyambut Ramadhan penting? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Apa masalah pencernaan yang rentan terjadi saat puasa Ramadan? Masalah pencernaan seperti diare atau sembelit rentan terjadi pada saat bulan Ramadan.
-
Kenapa Sambai Oen Peugaga banyak dicari saat Ramadan? Cita rasanya yang khas dan kaya manfaat untuk tubuh membuat hidangan ini laris diburu saat Ramadan.
Umat Islam di seluruh Indonesia, kata dia, diimbau dalam pelaksanaan ibadah, baik salat maupun segala aktivitas yang terkait dengan datangnya bulan suci Ramadan agar dilaksanakan di rumah.
Artinya, mulai dari pelaksanaan ibadah puasa dan ibadah-ibadah lainnya dilaksanakan di rumah sesuai dengan aturan fiqih.
"Kita berharap buka bersama ditiadakan, salat tarawih dilaksanakan di rumah masing-masing, kemudian (peringatan) Nuzulul Quran akan ditiadakan, begitu juga pelaksanaan tadarus di masjid akan ditiadakan," katanya.
Ia berharap pelaksanaan ibadah di rumah selama bulan puasa tidak mengurangi kualitas sebagaimana ibadah di masjid, sebab kondisinya memang sedang darurat.
"Mudah-mudahan pelaksanaan ibadah kita di rumah masing-masing, Insyaallah tidak mengurangi kualitas ibadah kita, tidak mengurangi pahala kita, karena kita sedang dalam keadaan darurat. Insyaallah, Allah SWT akan sangat memahami, dan mari kita bersama-sama melaksanakan kebijakan pemerintah," katanya.
Kamaruddin mengingatkan bahwa kebijakan pemerintah tentu berorientasi pada kemaslahatan sehingga masyarakat harus membantu dengan melaksanakannya secara baik.
"Karena Tassarruf al-Imam 'ala al-ra'iyyah manutun bi al-maslahah. Kebijakan pemerintah terhadap rakyatnya tentu berorientasi pada kemaslahatan, terus menerus berada pada kemaslahatan. Insya Allah," katanya.
Selain soal peribadatan, ia juga mengimbau masyarakat dalam aktivitas keseharian untuk terus mengikuti protokol kesehatan seiring dengan pencegahan Covid-19, seperti mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker, dan physical distancing atau menjaga jarak ketika berada di tempat umum.
"Tinggallah di rumah. Untuk kali ini kita melaksanakan ibadah di rumah dan tidak mudik menjelang Idul Fitri. Lakukan semuanya dengan disiplin. Jadilah pahlawan, lindungi diri sendiri dan orang lain," kata Kamaruddin.
(mdk/bal)