Kemensos Siapkan Sistem Biometrik untuk Penyaluran Bansos Tanpa Kartu
Risma mengatakan menurut survei, selain beras, uang bansos tersebut seringkali diberikan rokok dan minuman keras. Atau jika penerima manfaat sedang sakit, dia tidak bisa membeli kebutuhan pangan di e-Warong dan menyuruh anaknya.
Kementerian Sosial merencanakan sistem biometrik untuk penyaluran bantuan sosial tanpa kartu, terutama untuk penyaluran bansosn BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai).
"Insya Alllah kita buat penyaluran tanpa kartu, data kami sudah padan dengan data kependudukan, tinggal di-compare," ujar Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam Rapat Kerja Komite III DPD di Jakarta dilansir Antara, Selasa (21/9).
-
Apa yang dilakukan Risma ketika ada sengketa dalam bansos? "Kalau saya turun biasanya kalau itu ada dispute (sengketa), misalkan perselisihan, itu baru saya turun. Itu pun saya mengajak dari perguruan tinggi,"
-
Siapa yang membagi bansos? Menteri Sosial Tri Rismaharini menjelaskan alasan dirinya jarang membagikan langsung bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.
-
Apa yang berhasil diselamatkan Kemensos terkait penyaluran bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
-
Bagaimana Ranty Maria, Hana Saraswati, dan Sarah Kiehl menunjukkan kekompakan mereka? Meski tak semua mahir, mereka saling membantu agar sama-sama bisa bersenang-senang. Kepedulian satu sama lain inilah yang membuat netizen menaruh simpati pada geng artis yang satu ini.
-
Kapan Danvy Rukmana disebut mirip dengan Annisa Trihapsari? Hampir di setiap postingan, netizen selalu mengomentari bahwa Sekar semakin terlihat mirip dengan Annisa Trihapsari.
-
Mengapa pasangan Risma dan Gus Han dinilai paling lengkap dalam mengakomodasi kekuatan kultural di Jawa Timur? Menariknya, kombinasi keduanya tersebut dinilai paling lengkap dalam mengakomodasi kekuatan kultural di Jawa Timur. Di satu sisi, Risma mewakili kaum nasionalis, perempuan, dan abangan. Di sisi lain, Gus Han merepresentasikan anak muda, santri tulen, serta intelektual.
Risma mengatakan menurut survei, selain beras, uang bansos tersebut seringkali diberikan rokok dan minuman keras. Atau jika penerima manfaat sedang sakit, dia tidak bisa membeli kebutuhan pangan di e-Warong dan menyuruh anaknya.
Oleh karenanya dengan sistem biometrik ini diharapkan dapat mengendalikan pembelian uang bansos di e-Warong mana saja, dan penyaluran bansos menjadi tepat sasaran.
"Dengan pengendalian itu enggak akan cair uangnya kalau beli rokok, bisa dengan biometrik saja," ujar dia.
Sistem tersebut menurut Risma, sedang dia persiapkan. Tujuannya untuk penertiban penyaluran bansos serta pengentasan kemiskinan dengan pembuatan dasbor laporan.
Selain itu apabila di suatu daerah tidak bisa membeli bahan makanan pokok beras, dapat diganti dengan bahan makanan pokok lainnya
"Misal enggak bisa beli beras, tapi beli sagu itu bisa," ujar Risma.
Baca juga:
Terima 5,2 Juta Peserta, Kartu Prakerja Telah Cairkan Anggaran Rp7,3 T
Kisah Pilu Nenek 75 Tahun di Subang, 20 Tahun Hidup Sendiri Tanpa Bantuan
Alumni Akpol Polda Banten Salurkan 7.000 Paket Sembako dan 5.996 Dosis Vaksin Sinovac
Jokowi Minta Kementerian/Lembaga Perbanyak Belanja Produk UMKM
Pejabat Eselon I di Bappenas Dapat Bantuan Sembako Covid-19