Kepala sekolah ketus saat ditanya kasus siswi korban pemerkosaan
RM menjadi korban pemerkosaan ayah tiri dan dikeluarkan dari sekolah.
RM (14), siswi SMPN 3 Bintan, Kepri, dikeluarkan dari sekolah karena menjadi korban pemerkosaan ayah tiri. Pihak sekolah lantas memindahkan warga Jalan Nusantara KM 23 Kidang, Bintan tersebut ke SMP terpencil di daerah sana. Menyikapi hal ini, pihak sekolah menyarankan korban jangan banyak mengeluh.
"Jangan manja lah. Banyak juga orang yang jauh. Kalau untuk pendidikan biasa itu jauh," ujar Kepala Sekolah SMPN 3 Syamsul kepada merdeka.com, Rabu (13/1).
Syamsul sendiri mengaku sudah tahu persoalan yang menimpa bocah, yang pernah menjadi siswanya. Bahkan, dia juga mengakui bahwa sekolah yang menjadi tujuan RM berada jauh dari rumah orangtua.
Anehnya, laki-laki bertubuh tegap ini menyebutkan, seharusnya RM tidak bisa lagi menimba ilmu di sekolah formal.
"Tingkat usia seperti ini (sudah mempunyai anak) bukan pendidikan dasar. Walau pun kita melihat dia itu adalah korban. Oleh sebab itu pendidikan non formal lah," katanya dengan logat khas Melayu.
Parahnya lagi, Syamsul menuding orangtua asuh atau pun orangtua kandung RM agar berhenti berbicara ke media dan tidak mempolitisir keadaan yang terjadi.
"Kita minta orangtua jangan mempolitisir lah," ujarnya meminta.
Baca juga:
Jadi korban pemerkosaan, siswi SMP malah dikeluarkan pihak sekolah
Pihak sekolah diduga mengakali dan memindahkan RM ke SMP pelosok
KPPAD Kepri anggap sekolah rampas hak pendidikan RM
Meski korban perkosaan, Kepsek tetap anggap RM jadi aib di sekolah
Ditolak sekolah karena melahirkan, RM kehilangan cita-citanya
Penderitaan bocah SMP dihamili ayah tiri dan dianggap aib sekolah
-
Apa yang dilakukan para pelaku terhadap siswi SMP itu? Para buron adalah D, HR, RF, dan FB. D diketahui sebagai otak kejahatan yang membawa korban ke TKP dan mengawali perkosaan disaksikan sembilan temannya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus pemerkosaan siswi SMP ini? Dari 10 tersangka pelaku pemerkosaan, empat orang masih belum tertangkap. Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Apa yang Ganjar Pranowo lakukan saat SMP untuk membantu keluarganya? Lahir dari keluarga miskin, Ganjar Pranowo pernah jadi tukang ojek stasiun. Mengalami Masa Kecil Pahit Menjadi orang tenama di dunia politik saat ini, rupanya Ganjar diketahui memiliki masa lalu yang pahit.Bagimana tidak, pria kelahiran 28 Oktober 1968 ini lahir dari keluarga miskin dan banyak hutang. Hal itu membuat dirinya harus menjadi tulang punggung keluarga sejak SMP.
-
Siapa yang menggagas Sumpah Pemuda? Peristiwa yang terjadi pada 28 Oktober 1928 ini digagas oleh golongan pemuda yang ingin menyatakan janji persatuan. Hari Sumpah Pemuda bukan sekedar peringatan akan sejarah masa lalu. Tetapi diharapkan dapat membangkitkan semangat juang para pemuda masa kini, untuk melanjutkan cita-cita bangsa Indonesia.
-
Apa yang dilakukan anak artis di SMP? Wulan Guritno pernah mengakui bahwa anaknya, Shalom Razade, sudah berpacaran sejak SMP. Kini, Shalom tengah menjalin hubungan dengan Sulthan Alatas sejak sama-sama kuliah di London, Inggris. El Rumi juga pernah berpacaran dengan Amanda Manopo ketika masih SMP, namun hubungan keduanya hanya bertahan selama 2 bulan. Mikhayla, anak sulung Nia Ramadhani, juga sudah berpacaran sejak duduk di bangku SMP. Cinta Kuya bahkan mulai mengenal cinta di usia remaja dan pernah berpacaran dengan Clevario Decaesario sejak umur 16 tahun. Kala itu, keduanya sedang berada di jenjang pendidikan SMP yang sama. Kiesha Alvaro juga dikabarkan berpacaran di usianya yang masih 13 tahun atau duduk di bangku kelas 2 SMP. Kiesha diketahui menjalin hubungan dengan Wanita bernama Mutiara Jasmine. Azriel Hermansyah pun tak ketinggalan, ia diketahui sudah berpacaran sejak usia 15 tahun di kelas 3 SMP jelang masuk SMA.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus penculikan dan pemerkosaan siswa SMP tersebut? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15). Sementara empat pelaku lagi masih buron.