Kepergok saat Beraksi, Residivis Kasus Pencuri Rumah Kosong Dicokok
Kapolsek Sawangan AKP M Melta Mubarak mengatakan, kedua pelaku adalah spesialis pencuri rumah kosong. Saat itu pelaku mendatangi rumah korban dengan alasan mencari kendaraan pelaku.
Tiga pencuri yang kerap beraksi di Sawangan, Depok dicokok petugas Polsek Sawangan. Ketiganya beraksi di lokasi berbeda dalam waktu sebulan ini. Kejadian pertama terjadi di Jalan Haji Nawi Malik, RT 01/04 Kelurahan Serua, Bojongsari, Depok dengan tersangka DPU dan MR. Mereka mencuri di rumah BB saat penghuni sedang solat subuh.
Kapolsek Sawangan AKP M Melta Mubarak mengatakan, kedua pelaku adalah spesialis pencuri rumah kosong. Saat itu pelaku mendatangi rumah korban dengan alasan mencari kendaraan pelaku.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
-
Dimana letak Desa Penglipuran? Desa Penglipuran berada di Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
"Ketika melihat rumah korban dalam kondisi sepi, karena pemilik rumah tengah Salat Subuh. Nah pada saat beraksi, pelaku terpergok ada di dalam rumah korban," katanya, Rabu (17/11).
Saat beraksi kemudian pemilik rumah pulang dan memergoki pelaku yang ada dalam rumah. Pelaku mengelak dengan alasan memeriksa motor milik pelaku yang dibawa oleh rekannya. Menurutnya, modus seperti ini sudah sering terjadi.
"Korban curiga dan berteriak memanggil warga sekitar. Berdasarkan keterangan korban dan warga di TKP, menghubungilah pihak Polsek Sawangan. Unit reskrim pun segera bergerak ke lokasi dan mengamankan pelaku yang masih ada di sekitar lokasi," ungkapnya.
Kedua pelaku adalah residivis. Mereka pernah mendekam di Rutan Salemba dengan kasus yang sama. Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP.
"Pelaku ini juga residivis, kasus yang lama dan pernah menjalani tahanan di Rutan Salemba," katanya.
Sementara itu, pelaku lain yaitu GS beraksi di Jalan Raya Muhtar Sawangan. Pelaku pura-pura meminta sumbangan untuk masjid. Kemudian pelaku masuk ke dalam dan melihat situasi aman, pelaku langsung mengambil handphone milik korban.
"Setelah ditanya karena korban curiga, pelaku tiba tiba kabur melarikan diri. Pelaku pun memancing perhatian warga dan langsung berhasil diamankan oleh warga dan personel yang ada di sekitar lokasi kejadian," tutupnya.
Baca juga:
Polisi Selidiki Kasus Pencurian Motor Milik Chef Aiko
Rumah Chef Aiko Dibobol, Motor Honda CRF Rally Digondol Maling Terekam CCTV
Jual Ular Piton Hasil Curian Lewat Medsos, 2 Pemuda Tulungagung Justru Kena Perangkap
Motor CBR Hasil Curian di Denpasar Berusaha Diselundupkan ke Lumajang
Komplotan Maling Spesialis Spion Mobil di Jakbar Diciduk