Ketua BEM Unri Ditangkap Polisi usai Keroyok Wakilnya di Kampus
Korban dianiaya ketika ada aksi menolak pelantikan Wakil Dekan III FISIP. Belum diketahui apa penyebabnya, tiba-tiba Galang dan teman-temannya mengeroyok Rifqi.
Unit Reskrim Polsek Tampan menangkap Ketua Nonaktif BEM FISIP Universitas Riau (Unri), Galang. Dia ditetapkan sebagai tersangka setelah menganiaya wakilnya, Rifqi Mulya Siregar di kampus.
Pengeroyokan yang dilakukan Galang mengakibatkan korban mengalami luka-luka dan geger otak ringan. Penganiayaan terjadi saat puluhan mahasiswa termasuk Galang melakukan unjuk rasa di gedung Rektorat Unri, Senin (20/2) lalu.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Pegi Setiawan ditangkap? Pegi Setiawan ditangkap petugas Polda Jabar di Bandung pada Selasa (21/5/2024) malam.
"Iya benar ditahan. GA jadi tersangka karena melakukan penganiayaan beramai-ramai di kampus," ujar Kapolsek Tampan Pekanbaru, Kompol I Komang Aswatama Senin (27/2).
Atas perbuatannya, pemuda itu dilaporkan Wakil Ketua BEM Unri, Rifqi Siregar atas dugaan penganiayaan saat aksi. Galang kemudian ditangkap dan ditahan sejak Kamis (23/2) pekan lalu.
"Kejadian penganiayaan itu mengakibatkan korban luka-luka. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Prima Pekanbaru," ucap Komang.
Komang menyebutkan, Galang melakukan penganiayaan bersama teman-temannya. Namun yang terindikasi kuat ikut menganiaya Rifqi sebanyak 2 orang.
"Selain GA, ada dua pelaku lain. Kami sudah kirim surat panggilan kepada keduanya, tetapi tidak datang," tegas Komang.
Kronologi
Korban dianiaya ketika ada aksi menolak pelantikan Wakil Dekan III FISIP. Belum diketahui apa penyebabnya, tiba-tiba Galang dan teman-temannya mengeroyok Rifqi.
Karena kalah jumlah, Rifqi terkapar. Kemudian sejumlah pelaku bubar dan melarikan diri. Sedangkan korban dilarikan ke rumah sakit
Karena kasusnya terjadi di kampus Unri, maka Polsek Tampan koordinasi dengan kampus. Polisi meminta pihak kampus agar menghadirkan saksi dan pelaku lain.
"Kami telah menyurati pihak kampus, kami minta agar mereka dihadirkan. Suratnya ke dekan dan rektor juga," katanya.
(mdk/lia)