Kisah eks teroris: Perang cara perjuangkan Islam, bukan pemilu
Kisah eks teroris: Perang cara perjuangkan Islam, bukan pemilu. Hidup di keluarga yang mayoritas anggota polisi dan di lingkungan kepolisian tidak menjadi jaminan Sofyan terbebas dari radikalisme. Mantan narapidana teroris, Sofyan Tsauri menceritakan dirinya menjadi radikal dikarenakan konflik yang terjadi.
Hidup di keluarga yang mayoritas anggota polisi dan di lingkungan kepolisian tidak menjadi jaminan Sofyan terbebas dari radikalisme. Mantan narapidana teroris, Sofyan Tsauri menceritakan dirinya menjadi radikal dikarenakan konflik yang terjadi.
"Saya radikal itu karena masalah Palestina punya masalah ke Afganistan, penyerangan di Irak dan sebagainya. Membuat saya menjadi benci kepemimpinan, lebih jadi anti sosial dan sebagainya," katanya saat Diskusi Kamisan DPP Taruna Merah putih tentang Radikalisme Gaya Baru: Ancaman Bagi Ke-Indonesia-an di Jakarta Pusat, Kamis (10/8).
Karena konflik tersebut, Sofyan menganggap, cara untuk memperjuangkan aspirasi sebagai umat muslim adalah dengan menggunakan kotak senjata atau perang. Dia tak menganggap demokrasi, pemilu cara terbaik untuk memperjuangkan kepentingan umat Islam.
"Saya punya cara bagaimana memperjuangkan aspirasi umat Islam, bukan lagi dengan kotak suara, tetapi dengan kotak peluru dan sebagainya, inilah yang disebut radikal," ungkapnya.
Meskipun pernah menjadi teroris, ternyata Sofyan hidup di lingkungan dan keluarga yang merupakan anggota kepolisian.
"Saya 13 tahun terpapar dengan NKRI Harga Mati, bapak saya seorang polisi, kakak saya seorang anggota Brimob. Saya tinggal di lingkungan kepolisisan. Saya lagi di Mako Brimob kelapa dua dan sampai sekarang masih tinggal di situ, tapi saya bisa terpapar pemikiran radikalisme," pungkasnya.
Baca juga:
Densus 88 tangkap tiga orang terduga teroris di Jambi
Telegram hapus 10 konten berbau teroris dan radikalisme setiap hari
Perangi propaganda radikalisme dengan konten damai di dunia maya
Indonesia-Filipina lakukan pertemuan bilateral perangi terorisme
Polisi tangkap penabrak tentara Prancis di Levallois-Perret
Mabes Polri sebut teror meningkat jelang Hari Kemerdekaan 17 Agustus
Kepala BNPT sebut 1.200 orang sudah ditangkap karena terorisme
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan terjadi kemacetan yang paling parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.