Klewang ditangkap karena kasus pemerkosaan
Klewang selama ini nomaden atau hidup tak menetap sehingga polisi sulit melacaknya.
Sulitnya menangkap Klewang si Jenderal Geng motor Pekanbaru ini, dikarenakan tempat tinggalnya yang berpindah-pindah. Klewang selama ini nomaden atau hidup tak menetap sehingga polisi sulit melacaknya.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Adang Ginandjar dalam konferensi pers nya mengatakan Klewang ditangkap setelah adanya laporan pemerkosaan sepasang remaja yang ditangkap geng motor pada beberapa waktu lalu.
"Klewang berpindah-pindah, makanya sulit kita tangkap," ungkap Adang, Selasa (14/05).
Padahal selama ini polisi banyak menangkap anggota geng motor, namun setelah ada kasus pemerkosaan itulah polisi berhasil meringkus Klewang. Artinya kalau tidak ada kasus pemerkosaan tersebut, barangkali Klewang belum tertangkap.
Terbukti dari pengakuan Klewang dan anggotanya, Klewang beberapa kali melakukan perkosaan terhadap anggota geng motor yang wanita. "Anggota geng motor yang wanita jumlahnya sekitar 50 sampai 100 orang," ungkap Kapolresta.
Klewang (57) selama ini memang dikenal sebagai raja geng motor brutal di Pekanbaru. Setiap cewek yang masuk di kelompoknya, diwajibkan melayani nafsu bejatnya.
Kisah Klewang ini bak raja yang berkuasa. Kelompok geng motor cewek, selalu bersedia menemani Klewang bila diajak hubungan intim. Malah cewek geng motor itu sebenarnya juga punya pacar yang statusnya juga geng motor.
"Ketika Klewang mengajak kencan anggota geng motor wanita, mereka bersedia melayaninya. Tidak ada yang berani menolaknya. Hanya saja memang perempuan yang gabung di bawah binaan Klewang itu perempuan berandalan. Ada juga wanita penjaja seks yang gabung di kelompoknya," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Adang Ginanjar