KLHK Intensifkan Modifikasi Cuaca Cegah Karhutla
Langkah modifikasi cuaca merupakan salah satu rangkaian atau rumpun penyelesaian dari permasalahan karhutla di Indonesia. Selain itu, melakukan pengendalian operasi terpadu sejak 2015 hingga posko-posko di lapangan dan penegakan hukum.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus melakukan berbagai upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Tanah Air. Salah satunya mengintensifkan modifikasi cuaca dengan merekayasa hujan.
"Kita melakukan modifikasi cuaca dengan merekayasa hujan, sehingga gambutnya basah dan dapat mencegah kebakaran," kata Menteri LHK, Siti Nurbaya, di Jakarta. Demikian dikutip Antara, Kamis (2/7).
-
Bagaimana cara Kementerian LHK dalam mengelola sumber daya hutan agar tetap lestari? Tantangan pengelolaan sumber daya hutan akan terus bertambah, turbulensi-turbulensi baru akan terus bermunculan. Mari kita elaborasi langkah lanjut untuk menghadapi berbagai tantangan," ujar Siti dalam puncak peringatan Dies Natalis di UGM, Yogyakarta, Jumat (20/10).
-
Bagaimana peran pemerintah dalam mengatasi masalah kebakaran hutan dan perkebunan sawit? Diperlukannya peran dari pemerintah untuk membuat kebijakan yang bisa memberikan keuntungan bagi kedua pihak. Serta tidak menyebabkan kerugian bagi penduduk dan alam. Sikap tegas dan kebijakan yang sesuai terhadap pelaku kejahatan dan kerusakan hutan. Serta pembuatan aturan dan ranah kerja yang jelas terhadap pengusaha perkebunan sawit sehingga semua bisa berjalan secara seimbang dan berkesinambungan.
-
Kapan Hari Hutan Indonesia dideklarasikan? Kemudian, tahun 2020, bersama 140 lebih kolaborator dari berbagai lintas organisasi, dideklarasikan 7 Agustus sebagai peringatan Hari Hutan Indonesia.
-
Di mana kebakaran hutan tersebut terjadi? Ia diduga membakar area hutan milik Perhutani seluas 5 hektare, setengah dari total luas hutan tersebut, yaitu 10 hektare.
-
Kapan kebakaran hutan terjadi? Sebelumnya AR diburu polisi karena diduga membakar hutan milik Perhutani pada 21 Oktober lalu.
-
Bagaimana cara KHDTK Labanan menjaga kelestarian biodiversitas? Di KHDTK ini terdapat keragaman biodiversitas yang tinggi. Secara keseluruhan ada lebih dari 58 famili flora, 23 jenis mamalia, 89 jenis burung, 40 jenis Herpetefauna, serta berbagai jenis fungi.
Secara umum, langkah modifikasi cuaca merupakan salah satu rangkaian atau rumpun penyelesaian dari permasalahan karhutla di Indonesia. Selain itu, melakukan pengendalian operasi terpadu sejak 2015 hingga posko-posko di lapangan dan penegakan hukum.
"Semua itu satu rumpun penyelesaian dalam pengendalian operasional. Namun, tetap ada unsur-unsur lain yang mesti kita lakukan sebagai solusi permanen," katanya.
Termasuk pula dengan melakukan analisis iklim, cuaca serta langkah-langkah lainnya untuk melakukan rekayasa dengan teknologi. Apalagi, selalu ada parameter yang sensitif terhadap kebakaran pada setiap kondisi curah hujan dan musim kemarau.
Selanjutnya, juga meliputi pantauan terhadap kualitas udara serta keseimbangan air di lapangan tepatnya melalui neraca air.
Sebab, pada hakikatnya kondisi neraca air itulah yang kemudian dapat menjadi tuntunan untuk melangkah dalam melakukan modifikasi cuaca dan membuat gambut basah.
"Karena apa? Karena gambutnya harus basah. Gambut basah itu kan kaitannya dengan neraca air di gambut dan ini berarti ada teknologinya, termasuk pakai satelit serta metode dan cara-cara menghitungnya," kata dia.
Dia mengatakan langkah modifikasi cuaca tersebut juga ada titik-titik tertentunya, di antaranya Sumatera, yakni meliputi Riau, Sumatera Selatan serta Jambi.
KLHK, lanjutnya, juga akan melakukan langkah serupa di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat sembari melihat perkembangan di Kalimantan Timur atau Kalimantan Selatan.
Baca juga:
Karhutla Mulai Terlihat di Sumsel, 1 Hektare Lahan Diduga Sengaja Dibakar
Menteri LHK Perluas Peran Masyarakat Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan
Menko Polhukam Ingatkan Antisipasi Karhutla Jelang Puncak Musim Kemarau
Kalteng Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla hingga 28 September
Atasi Karhutla di Sumsel Standar Covid-19, Satgas Dilarang Boncengan
Cegah Karhutla, 2 Helikopter Tumpahkan 727 Ribu Liter Air di Wilayah Sumsel