Komisi III ingatkan Jenderal Tito tingkatkan kualitas kinerja Polri
Komisi III ingatkan Jenderal Tito tingkatkan kualitas kinerja Polri. Anggota Fraksi PKS ini melihat ada tanggung jawab dari pimpinan Polri untuk meningkatkan kualitas pelayanan di kepolisian. Dia menekankan peningkatan itu apabila yang dicapai saat ini belum ideal.
Anggota Komisi III DPR, Nasir Djamil melihat citra Polri terus meningkat di mata masyarakat dalam hal memberikan pelayanan maupun keamanan. Menurut dia, hal itu tak lain lantaran Kapolri Jenderal Tito Karnavian telah menjalankan tanggung jawabnya dengan baik.
Dia mengatakan, hal yang sangat wajar apabila citra Polri terus mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebesar 82,9 persen. Karena, anggaran Polri diberikan oleh pemerintah dan DPR juga semakin bertambah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
-
Apa yang dilakukan Tri Tito Karnavian kepada 6 Pj. Ketua TP PKK Provinsi? Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian melantik enam Penjabat (Pj.) Ketua TP PKK Provinsi.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Siapa yang ikut bernyanyi bersama Kapolri? Kapolri pun mengambil posisi sebagai vokalis bersama Armand Maulana, sedangkan Panglima TNI mengambil gitar untuk mengiringi.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
-
Bagaimana Ari Dono Sukmanto bisa menjadi Kapolri? Saat itu Ari yang berkedudukan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Wakapolri naik menjadi Kapolri sebagai pelaksana tugas. Dia menggantikan Tito Karnavian, sampai ditetapkannya Kapolri baru.
"Kalau performa kepolisian tidak meningkat dengan anggaran yang semakin bertambah, ya itu namanya bunuh diri. Oleh karena itu, sangat wajar kalau kemudian ada peningkatan performa kepolisian karena ada tanggung jawab," kata Nasir kepada wartawan di Jakarta, Rabu (4/7).
Anggota Fraksi PKS ini melihat ada tanggung jawab dari pimpinan Polri untuk meningkatkan kualitas pelayanan di kepolisian. Dia menekankan peningkatan itu apabila yang dicapai saat ini belum ideal.
"Tapi kan dibanding tahun-tahun sebelumnya sudah sangat memuaskan," ujarnya.
Namun, Nasir meminta kepada Pimpinan Polri untuk tidak boleh berpuas diri dengan apa yang telah dicapainya sekarang. Sebab, Kapolri Jenderal Tito Karnavian harus terus meningkatkan kualitas pelayanannya kepada masyarakat.
"Terutama melaksanakan fungsi-fungsi pelayanan, keamanan dengan memberikan perlindungan, mengayomi masyarakat," ujar dia.
Dia menambahkan, tidak bisa dipungkiri masih adanya aksi pungutan liar misalnya dalam hal pelayanan pengurusan administrasi kendaraan bermotor (SIM, STNK dan lainnya). Menurutnya, untuk mengantisipasi pungli harus menggunakan sistem.
"Kalau tidak menggunakan sistem, maka tetap saja pungli ini akan tetap ada dan ini hampir merata terjadi di semua daerah. Jadi dalam pengurusan SIM, STNK lewat Samsat baru ada kutipan-kutipan tak resmi. Itu tidak bisa diawasi 24 jam, hanya bisa dilawan dengan sistem," tandasnya.
Baca juga:
Kapolri ungkap kronologi penembakan pengawal logistik pilkada di Papua
Soal situs KPU, Kapolri sebut hacker bukan serang data perhitungan Pilkada
Politikus Malaysia yang buron ditangkap, Mahathir berterima kasih ke Jokowi
Usai baku tembak dengan KKB, 1 polisi yang hilang di Papua ditemukan tewas
Kapolri pastikan Pilkada di Nduga rampung 100 persen usai diteror KKB
Ditangkap di Tebet, politikus Malaysia yang buron dideportasi malam ini
Kapolri seleksi kenaikan pangkat Kombes ke Brigjen tanpa pandang angkatan