Kosmetik ilegal masih beredar bebas di Sukoharjo
Para pedagang berdalih tak tahu mereka menjual kosmetik ilegal.
Kosmetik ilegal masih ditemukan beredar bebas di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Saat melakukan inspeksi mendadak belum lama ini, tim pengawasan barang dan jasa menemukan belasan kosmetik ilegal masih diperjualbelikan.
Para produsen kosmetik palsu ini mencampur produk resmi dengan produk ilegal. Pencampuran dilakukan oleh seorang tenaga penjual.
"Ada 6 toko obat dan toko kelontong di Pasar Cuplik Sukoharjo yang menjual bebas kosmetik ilegal. Dari penglihatan secara kasat mata susah dibedakan antara yang palsu dengan produk asli. Untuk kosmetik ilegal tidak ada izin edarnya," kata Kabid Perdagangan Disperindag Sukoharjo, Bambang Sri Setyono, Selasa (3/11).
Bambang mengatakan, produk kosmetik ditemukan tim pengawasan barang dan jasa mayoritas berupa krim pemutih dan obat anti jerawat. Kepada petugas, mereka mengaku tidak tahu produk kosmetik mereka jual termasuk barang ilegal.
"Kami tidak tahu kalau produk kosmetik ini tidak berizin. Kami dipasok oleh sales yang datang dua hingga tiga pekan sekali," kata salah satu pedagang.
Bambang menambahkan, pedagang kelontong dan pasar tradisional menjadi sasaran produk ilegal ini. "Kami minta agar lebih berhati-hati dan selektif menerima barang dari sales," ucap Bambang.