Kronologi Satu Keluarga di Cirendeu Ditemukan Tewas Diduga karena Pinjol: Kondisi Bayinya Mengenaskan
Yani mengaku tidak mengetahui detil penyebab satu keluarga tersebut meninggal dunia. Meski diakuinya, rumah tangga sang adik kerap terjadi pertengkaran.
Satu keluarga di Kampung Poncol, Cirendeu, Ciputat ditemukan tewas pada Minggu (15/12). Satu keluarga tersebut terdiri dari bapak, ibu dan satu balitanya.
Berdasarkan penuturan Yani, kakak korban berinisial Yunita (28), dirinya pertama kali melihat jasad keponakannya berinisial AH (3) yang tergeletak di atas tempat tidur dengan mulut berbusa dan mengeluarkan darah.
- Kronologi Terbongkarnya Balita di Kediri Diduga Tewas Dibunuh dan Dikubur di Teras Rumahnya
- Kronologi Satu Keluarga Jadi Korban Elpiji Meledak di Trenggalek, Suami, Istri dan Anak Meninggal Dunia
- Kronologi Kebakaran Hebat Ruko di Riau Tewaskan Satu Keluarga Termasuk Bayi
- Kronologi Ibu Kandung Dianiaya Pakai Garpu Tanah hingga Tewas, Pelaku Sempat Datangi Tetangga Minta agar Dibunuh
"Jam 11-an saya mau menyalakan air, sudah begitu. Posisinya sih kayak orang tidur, dipakein bantal, dirapihin anaknya," kata Yani, kakak kandung Yunita, Senin (16/12).
Pada bagian tubuh anak balita berusia 3 tahun itu ada tanda bekas penganiayaan di leher korbam. Sebelum diketahui meninggal dunia, AH sempat dilarikan ke klinik terdekat tetapi nyawanya tak tertolong.
"Ada semacam bekas geretan gitu. Biru lehernya," jelas dia.
Sementara jasad sang ibu, Yunita ditemukan tergeletak di bawah tempat tidur.
"Kayak orang tidur," kata Yani.
Selanjutnya Yani bergegas mencari AF, suami dari Yunita. Betapa kagetnya Yuni karena Fadli ditemukan tewas dengan kondisi leher tergantung di tali di kamar mandi.
“Saya cari ke semua tempat, pas ke kamar mandi ternyata dikunci dan langsung kita dobrak,” ujarnya.
Yani mengaku tidak mengetahui detil penyebab satu keluarga tersebut meninggal dunia. Meski diakuinya, rumah tangga sang adik kerap terjadi pertengkaran.
Kini, ketiganya telah dimakamkan di wilayah Kramat Pela, Jakarta Selatan dalam satu liang lahat.
“Sudah dimakamkan di tempat keluarga suaminya di Gandaria,” ucapnya.
Sebelumnya, Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas Arifin mengatakan, ketiga korban yakni pasangan suami-istri AF (31) dan YL (28) beserta anak laki-laki inisial AH (3) ditemukan pada Minggu (15/12) pukul 11.00 Wib.
Informasi yang beredar, meninggalnya satu keluarga ini ada hubungan dengan masalah yang dihadapi oleh keluarga korban. Hal itu diketahui dari keterangan saksi inisial A yang sempat mendengar kesaksian dari YL bahwasanya suami korban AF terjerat pinjaman (pinjol).