Lab narkoba diskotek MG berukuran besar, diduga banyak produksi ekstasi & sabu
Ditambahkan Kepala BNNP DKI Jakarta, Brigjen Johny P Latupeirissa dalam kesempatan yang sama, pemilik lab sedang dilacak. "Pemiliknya lagi kita lacak, lagi kita cari," katanya
Saat menggerebek diskotek MG di kawasan Jl Tubagus Angke, Jakarta Barat, petugas BNNP DKI Jakarta tidak hanya menemukan peredaran narkoba. Namun sebuah tempat yang diduga untuk memproduksi sabu yang berada di lantai dua bangunan tersebut.
Direktur Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari mengatakan, penggerebekan ini bermula setelah pihaknya mendapatkan informasi.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Apa yang diungkapkan oleh Kepala BNN mengenai bahaya narkoba? “Kita tahu sendiri narkotik adalah menyerang manusia, bahkan kalau saya bilang membunuh manusia lebih dahsyat dari teroris,” ujar Marthinus usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
"Kita dapat informasi di diskotek MG, disinyalir banyak penyalahgunaan narkoba yang diedarkan pada saat malam hari. Dari info kita terima bahwa narkoba yang digunakan diproduksi sendiri di tempat ini," kata Arman kepada wartawan, Minggu (17/12).
Benar saja, setibanya di lokasi dan melakukan penggeledahan, petugas menemukan semacam tempat pembuatan narkoba. Mirip seperti lab (sebelumnya ditulis pabrik) tapi berukuran cukup besar.
"Di lantai empat, kita temukan semacam lab cukup besar, bukan lagi kecil. Besar beserta dengan peralatan yang kita perkirakan produksi dua jenis narkoba, ekstasi dan sabu," sambungnya.
Dia belum tahu berapa banyak narkoba yang mampu diproduksi lab tersebut. Namun jika melihat alat dan bahan baku yang ada di ruangan tersebut tampaknya bisa memproduksi cukup banyak.
"Kita mengklasifikasikan lab ini lab besar dan mampu produksi cukup banyak narkoba dari berbagai jenis. Belum kita konfirmasi secara keseluruhan, sekarang mengirim lab pemeriksaan, dari sana kita konfirmasi kembali hasil apa, bahan apa, termasuk juga produksi yang dihasilkan, jumlah dan jenisnya. Sementara koordinasi dengan kepolisian dan BNNP Provinsi yang lain terhadap kemungkinan diedarkan di tempat lain," katanya.
Ditambahkan Kepala BNNP DKI Jakarta,Brigjen Johny P Latupeirissa dalam kesempatan yang sama, pemilik lab sedang dilacak. "Pemiliknya lagi kita lacak, lagi kita cari," katanya.
Baca juga:
Penggerebekan diskotek MG, narkoba cair dalam kemasan air mineral dijual 400 ribu
Penggerebekan diskotek MG di Jakbar, lima orang ditetapkan tersangka oleh BNN
BNNP DKI gerebek tempat hiburan malam di Jakbar, ditemukan pabrik narkoba
Bekuk 2 pengedar, Polres PPU sita 5 ribu lebih pil koplo
2 Pemuda di Ciputat digerebek saat tengah asyik pesta sabu di kontrakan
Sabun berisi sabu gagal diselundupkan ke sel Polres Samarinda