Lagi, kelompok bersenjata umbar tembakan di akses jalan Freeport
Lagi, kelompok bersenjata umbar tembakan di akses jalan Freeport. Kapolda Papua Irjen Boy Rafli Amar saat dikonfirmasi memastikan tidak ada korban dari aksi penembakan terhadap kendaraan patroli area tambang di Mile Point (MP) 60 itu. Menurutnya, aksi ini memang sudah diantisipasi aparat sebelumnya.
Kelompok kriminal bersenjata kembali melancarkan teror penembakan di sekitar Mile Point 60, akses jalan tambang PT Freeport Indonesia (PTFI), Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, pagi tadi waktu setempat. Vice President (VP) Corporate Communication PTFI Riza Pratama membenarkan peristiwa tersebut.
Ia mengatakan, konvoi kendaraan Scedule Day Off (SDO) karyawan dari dataran rendah menuju dataran tinggi Distrik Tembagapura dibatalkan sementara. "Kami dengar suara tembakan, tetapi belum mendapat konfirmasi. Sementara konvoi dihentikan," kata Riza saat dihubungi, seperti dilansir Antara, Rabu (25/10).
Kapolda Papua Irjen Boy Rafli Amar saat dikonfirmasi memastikan tidak ada korban dari aksi penembakan terhadap kendaraan patroli area tambang di Mile Point (MP) 60 itu. Menurutnya, aksi ini memang sudah diantisipasi aparat sebelumnya.
"Betul bahwa terjadi penembakan. Namun saat ini belum ada korban. Hasil analisis yang kami lakukan, memang diketahui ada rencana gangguan di sekitar MP 60-67. Kami antisipasi," ujarnya pula.
Sebelumnya, sejak Sabtu (21/10), Brimob Batalion B Timika telah terlibat kontak tembak dengan kelompok bersenjata saat melakukan penyisiran di sekitar perbukitan Kampung Banti-Utikini, menyusul penembakan dua unit kendaraan patroli PT Freeport di Mile Point 67 hari itu.
Kemudian pada Minggu (22/10) sore seorang anggota Brimob Batalion B Timika atas nama Briptu Berry Pramana Putra tewas tertembak pada bagian perut di Jembatan Utikini, Distrik Tembagapura.
Pada Senin (23/10) pagi, pasukan Brimob lagi-lagi diberondong tembakan beberapa saat setelah mengevakuasi jenazah Briptu Berry Pramana. Empat anggota Brimob dilaporkan terluka dalam kejadian tersebut.
Terakhir, pada Selasa (23/10) kemarin, kelompok bersenjata memberondong kendaraan Tim Medis RS Tembagapura saat membawa pasien usai melahirkan di Kampung Utikini lama. Pasien atas nama Serina Kobogau tertembak di pahan kanan dalam kejadian tersebut.
Selama penyisiran dan pengejaran kelompok bersenjata itu, aparat berhasil menguasai markas dan kamp-kamp mereka di sekitar perbukitan Utikini, Tembagapura.
Aparat juga menemukan senjata api rakitan, HT, berbagai peralatan milik mereka, serta ceceran darah (diduga salah satu anggota kelompok bersenjata itu tertembak).
Baca juga:
Polda Papua waspadai kelompok bersenjata Sabinus Waker beraksi di Kota Timika
Polisi buru kelompok kriminal bersenjata Sabinus Waker hidup atau mati
Jejak kriminal Sabinus Waker di tanah Papua
Teror kelompok bersenjata di Papua kian bikin resah
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dilakukan polisi kepada warga di Palembang? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga. "Setelah kami periksa secara maraton, kami tingkatkan ke penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, Selasa (19/12). Tersangka Bripka ED dijerat Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman paling lama satu tahun penjara.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.