Ledakan bom di Vihara Ekayana dikira petasan
Warga mendengar dua kali ledakan yang berasal dari vihara Ekayana.
Saat terjadi ledakan di Vihara Ekayana, Jalan Mangga II/8 Rt.08/08 Kelurahan Duri Kepa, Jakarta Barat, warga tidak mengira bahwa ledakan tersebut berasal dari bom yang diletakkan di sekitar vihara. Warga sekitar vihara, Memet (43), mengaku mendengar dua kali ledakan yang berasal dari vihara yang tak jauh dari tempat tinggalnya.
Namun Beni sendiri tidak mengira bahwa ledakan tersebut adalah bom. Dia justru mengira bahwa ledakan tersebut adalah petasan. "Memang terdengar ledakan dua kali sekitar pukul 07.00 WIB malam, saya kira mercon," ujar Memet di lokasi kejadian, Minggu (4/8).
-
Kapan Vihara Satya Budhi didirikan? Dahulu peresmiannya dilakukan pada tahun 1855.
-
Apa keunikan dari Gereja Santa Maria de Fatima di Jakarta? Keunikan gereja ini tidak ditemukan di tempat lain. Uniknya Gereja Santa Maria de Fatima di Glodok, Punya Desain Mirip Kelenteng Banyak bangunan gereja Katolik di Indonesia mengadopsi gaya Eropa klasik yang artistik. Desain megah hingga gerbang dan kubah yang tinggi menjulang menjadi ciri khasnya. Namun salah satu gereja Katolik di sudut Jalan Kemenangan III, Kelurahan Glodok, Kecamatan Tamansari, Kota Jakarta Barat, memiliki bentuk yang berbeda. Bangunan lawas ini mirip rumah ibadah Klenteng dengan ornamen Tionghoa yang kuat.
-
Kapan Arca Buddha Bukit Siguntang ditemukan? Pada tahun 1920-an di lereng selatan bukit ini ditemukan arca Buddha bergaya Amarawati.
-
Apa yang menjadi keunikan utama Vihara Satya Budhi? Berusia 168 Tahun, Vihara Satya Budhi jadi Kelenteng Tertua di Kota Bandung Vihara ini jadi salah satu bangunan cagar budaya di Kota Bandung. Menurut data dari Pemerintah Kota Bandung, Vihara Satya Budhi yang terletak di Kecamatan Andir merupakan kelenteng tertua di kota kembang.
-
Di mana Vihara Hemadhiro Mettavati berada? Sebuah vihara yang terletak di Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat, terbilang unik.
-
Dimana Vihara Satya Budhi berada? Posisi Vihara Satya Budhi sangat strategis yakni di Jalan Kelenteng nomor 10 23A.
Tak berselang lama setelah ledakan, warga melihat jemaat vihara berlarian keluar vihara. "Semua pada keluar ke pelataran," katanya.
Warga berbondong-bondong langsung bergegas menuju arah sumber ledakan. Hingga berita ini diturunkan, warga masih berada di lokasi kejadian.
Sebelumnya, sebuah bom meledak di Vihara Ekayana, Jakarta Barat. "3 orang luka akibat ledakan tersebut," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Fadil Imran dalam pesan singkatnya, Minggu (4/8).
Tiga orang yang menjadi korban adalah:
1. Elisa luka pada telinga.
2. Rice luka ringan pada tangan dan
3. Ling Ling luka pada Telinga.