Lilis diusir suami gara-gara uang Rp 100 juta ludes tertipu arisan online
Polisi masih menyelidiki kasus dugaan penipuan yang merugikan hingga Rp 1 miliar. Salah seorang peserta arisan, Lilis (30), diusir suaminya, gara-gara uang Rp 100 juta yang dia gunakan untuk arisan itu raib.
Polisi masih menyelidiki kasus dugaan penipuan yang merugikan hingga Rp 1 miliar. Salah seorang peserta arisan, Lilis (30), diusir suaminya, gara-gara uang Rp 100 juta yang dia gunakan untuk arisan itu raib.
Sepekan terakhir ini, Lilis terlihat bolak balik ke Polresta Samarinda, di Jalan Slamet Riyadi, Samarinda, Kalimantan Timur. Selain memenuhi panggilan penyidik dalam kapasitasnya sebagai saksi korban, dia juga ingin terus memantau perkembangan kasusnya.
"Iya, saya diusir suami saya Pak. Ada modal saya sampai Rp 100 jutaan ikut arisan itu. Itu uang suami saya," kata Lilis, dalam perbincangan di Mapolresta Samarinda.
Kesalnya Lilis lantaran duit suaminya itu terancam tidak kembali itu cukup beralasan. Lantaran diusir, dia terpaksa menginap di salah satu hotel di Samarinda. Rencananya, uang sebanyak itu, digunakan untuk hajatan keluarganya beserta anaknya.
Keseharian Lilis sendiri, cukup dikenal di kalangan sosialita di Samarinda. Apalagi, suaminya merupakan salah satu pengusaha speedboat, di Samarinda Seberang. Di antaranya, dia juga menjalankan bisnis arisan, di kalangan sosialita. "Tapi arisan saya jujur, tidak menipu Pak," tuturnya.
"Pokoknya saya mau pelakunya itu dipenjara Pak. Saya sudah sering ke sini (ke kantor polisi), serahkan bukti-bukti. Kan selain saya ada 2 pelapor lain yang melaporkan yang sama," terangnya.
Kasus dugaan penipuan arisan online itu sendiri, dilaporkan Jumat (29/9) malam lalu, oleh Lilis dan 2 rekannya. Pihak terlapor adalah pasangan suami istri, DYS dan Pu. Sampai dengan saat ini, polisi masih meminta keterangan saksi korban bergantian.
Awalnya, Lilis mengaku tidak kenal dengan pemilik akun facebook arisan online, yang melakukan tag ke akun pribadinya. Saat itu, Lilis tergiur penyertaan modal arisan, dengan janji untung besar. Beberapa kali memang benar, Lilis mendapatkan untung. Namun belakangan, keuntungan itu tidak lagi dia dapatkan di pertengahan September 2017 lalu. Lilis pun gelisah, hingga dia merasa ditipu.
Kepolisian sendiri, tidak gegabah melakukan penyelidikan itu. Meski memang, DYS pernah datang menyerahkan diri, namun saat itu kepolisian belum cukup bukti untuk melakukan proses hukum.
"Masih, kita masih minta keterangan saksi-saksi dari pelapor. Di samping itu juga, diperlukan cukup bukti," kata Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Sudarsono, yang ditemui di Polresta Samarinda.
Baca juga:
Puluhan guru di Gunungkidul tertipu voucher wisata palsu
Fakta baru, ada yang memindahkan perhiasan bos First Travel dari rumahnya
Dijanjikan masuk Kedokteran Universitas Brawijaya, IN tertipu Rp 300 juta
Tak cairkan klaim nasabah, Bos Allianz diperiksa Polisi sebagai tersangka
Masalah royalti, Kangen Band polisikan label TA Pro
Tergiur keuntungan arisan online, ibu-ibu di Samarinda rugi hingga Rp 1 M
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Bagaimana penanganan tindak pidana pemilu di Indonesia? Untuk menangani tindak pidana pemilu, Pasal 2 huruf b Perma 1/2018 mengatur bahwa pengadilan negeri dan pengadilan tinggi berwenang memeriksa, mengadili dan memutus tindak pidana pemilu yang timbul karena laporan dugaan tindak pidana pemilu yang diteruskan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (“Bawaslu”), Bawaslu provinsi, Bawaslu kabupaten/kota dan/atau Panitia Pengawas Pemilu (“Panwaslu”) kecamatan- kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia paling lama 1 x 24 jam, sejak Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota dan/atau Panwaslu Kecamatan menyatakan bahwa perbuatanatau tindakan yang diduga merupakan tindak pidana pemilu.
-
Apa yang terjadi pada pipa PAM di Petamburan? Pipa 900 mm di Petamburan 4, Jakarta Pusat bocor pada Kamis (21/9).
-
Kenapa kata penutup pidato penting? Sangat penting untuk pembicara memperhatikan kata-kata penutup yang dituangkan dalam setiap pidatonya.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.