Lima pendaki tersesat di Gunung Marapi
Lima pendaki yang tersesat di Gunung Marapi, itu telah ditemukan oleh tim evakuasi pada Senin (7/3).
Lima pelajar tersesat di Gunung Marapi, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Kelima pendaki tersebut berangkat pada Sabtu (5/3) malam pukul 21.00 WIB.
"Para pendaki itu merupakan siswa yang bersekolah di Sungai Pua. Tiga di antaranya adalah warga Sungai Pua atas nama Abdul, Sarif dan Fidhel, satu dari Payakumbuh bernama Fikri dan satu dari Canduang bernama Isnan," kata Camat Sungai Pua, Handria Asmi, Senin (7/3).
Menurut Handria, kabar tersesatnya para pendaki tersebut berawal saat seorang dari pendaki menghubungi keluarga menggunakan telepon genggam pada Minggu (5/3) pukul 13.00 WIB. "Dari informasi itu, kami langsung membentuk dua tim yang berangkat pada sore dan pagi hari untuk mencari dan menyelamatkan mereka," kata dia.
Dia menambahkan, karena komunikasi masih dapat dilakukan dengan para pendaki, tim dapat dengan segera menemukan mereka. "Sekarang sedang dalam perjalanan, diperkirakan pukul 13.00 WIB akan sampai di posko pendakian Marapi," ujar dia seperti diberitakan Antara.
Sementara itu, anggota Palang Merah Indonesia (PMI), Jais mengatakan, lima orang pendaki yang tersesat di Gunung Marapi, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, telah ditemukan oleh tim evakuasi pada Senin (7/3) pagi.
"Para pendaki ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB dalam keadaan sehat, karena mereka memiliki perlengkapan yang memadai saat melakukan pendakian," kata anggota Palang Merah Indonesia (PMI), Jais, saat dikonfirmasi dari Bukittinggi, Senin.
Ia menyebutkan tim evakuasi yang terdiri atas masyarakat sekitar lokasi, anggota TNI dan Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam dan PMI Kabupaten Agam, menemukan para pendaki tersebut di sekitar daerah Kayu Sembilan.
"Saat ini tim evakuasi dan para pendaki sedang dalam perjalanan, bila kondisi cuaca tetap cerah atau mendukung seperti saat ini, diperkirakan akan sampai di bawah sekitar pukul 13.00 WIB," kata dia.
Menurutnya, para pendaki tersebut tersesat lantaran melewati jalan yang tidak biasa digunakan dalam pendakian di gunung tersebut. "Biasanya pendaki menggunakan jalur dari Koto Baru, sementara mereka naik dari daerah Badorai," tandasnya.
Baca juga:
Sabar Gorky akan daki gunung tertinggi di Benua Amerika Aconcagua
Daki Gunung Aconcagua di Argentina, Sabar Gorky dapat dukungan luas
Menjelajahi keindahan Mont Blanc, gunung tertinggi Eropa barat
Delapan pendaki tersesat Gunung Raung ditemukan selamat
Diterjang badai, tim putri Unpar yakin taklukkan gunung di Argentina
Tekad Srikandi Mahitala bawa Merah Putih ke 7 puncak tertinggi dunia
Demi ekosistem, Gunung Semeru ditutup dari pendakian
Demi ekosistem, Gunung Semeru ditutup dari pendakian
-
Apa itu Gunung Padang? Terletak di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, Gunung Padang merupakan kompleks megalitik yang terletak di atas bukit yang menawan. Baru pada tahun 2018 para arkeolog pertama kali berteori bahwa seluruh gundukan itu mungkin benar-benar buatan, dan bahwa Gunung Padang – yang berarti “Gunung Pencerahan” – mencakup lebih dari sekadar struktur batu yang terlihat di permukaannya.
-
Kapan Gunung Patenggeng terbentuk? Menurut tim Geologi, Gunung Patenggeng merupakan gunung purba berusia jutaan tahun.
-
Dimana Gunung Padang berada? Gunung Padang yang ada di Provinsi Jawa Barat dianggap sebagai struktur megalitik yang menduduki posisi istimewa sebagai situs suci oleh masyarakat lokal.
-
Kenapa pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup? Keputusan tersebut dampak cuaca ekstrem yang diperkirakan masih berlangsung hingga bulan depan sehingga dapat mengancam keselamatan pendaki.
-
Bagaimana Gunung Padang dibangun? Detail temuan menunjukkan bahwa proses pembangunan melibatkan beberapa kelompok manusia. Tahap awal melibatkan pahatan lava, di mana bentuk-bentuk diukir di puncak gunung berapi kecil yang mati.
-
Apa yang terjadi pada pendaki di Gunung Lawu? Seorang mahasiswi asal Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizky (20) ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gupakan Menjangan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Cetho, Karanganyar, Jateng, pada Minggu (25/6) siang.