LSM dan ormas di Karawang bentrok, 6 mobil rusak serta 23 orang diamankan
Sebuah LSM dan sejumlah organisasi masyarakat (ormas) di Karawang Barat terlibat bentrokan di Jalan Interchange, Kamis (12/10). Penyebabnya sepele, gara-gara anggota LSM tak terima dengan raungan suara sepeda motor. Polisi mengamankan 23 orang yang diduga terlibat bentrokan.
Sebuah LSM dan sejumlah organisasi masyarakat (ormas) di Karawang Barat terlibat bentrokan di Jalan Interchange, Kamis (12/10). Penyebabnya sepele, gara-gara anggota LSM tak terima dengan raungan suara sepeda motor. Polisi mengamankan 23 orang yang diduga terlibat bentrokan.
"Untuk sementara ini, kita sudah mengamankan 23 orang, dan kami masih mencari pelaku lain yang terlibat dalam bentrokan," kata Kasatreskrim Polres Karawang AKP Maradona Armin Mappaseng. Dikutip dari Antara.
Sesuai dengan pemeriksaan sementara dari puluhan tersangka yang ditangkap, ternyata banyak yang membawa senjata tajam. Meski begitu, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Sementara itu, enam mobil rusak dan dua unit kendaraan sepeda motor yang terparkir di depan sebuah rumah makan dan karaoke, hangus terbakar.
Bentrokan terjadi pada Kamis saat puluhan anggota LSM BUAS sedang berkumpul di Resto Dewi Air, Jalan Interchange, Karawang Barat.
Tiba-tiba, mereka diprovokasi dengan adanya konvoi motor dari aliansi ormas, terdiri dari Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), Laskar NKRI dan Gibas Cinta Damai.
Bentrokan dipicu saat beberapa motor yang melintas di depan Resto Dewi Air meraung-raungkan gas motor. Peristiwa memanas setelah kedua kubu saling tatap dan terjadilah keributan hingga aksi perusakan sejumlah kendaraan.