Mabes Polri nilai petisi desak pencopotan Budi Waseso tak berdasar
"Petisi hak masyarakat, masyarakat bisa mengemukakan pendapat, tapi ada batasannya," kata Agus Rianto.
Kepala Biro Penerangan (Karopenmas) Mabes Polri, Brigjen Pol Agus Rianto meminta agar masyarakat yang ingin Komjen Budi Waseso dicopot dari jabatan Kepala Bareskrim Polri melalui prosedur yang benar. Sebab dengan begitu menurutnya masyarakat akan turut dididik menjadi dewasa dan bertanggung jawab.
"Daripada memikirkan pencopotan Buwas, siapkan pengacara handal untuk bertemu di pengadilan. Ngajari masyarakat cerdas, taat, daripada kita berpolemik. Penegakan hukum kita ikuti kalau ada kesalahannya kita iktuti mekanisme pengadilan," kata Agus di Hotel Mega Proklamasi, Menteng, Jakarta, Selasa (28/7).
Agus juga menegaskan dasar hukum pencopotan jabatan Budi Waseso harus jelas. Selain itu harus didukung oleh fakta dan data yang bisa dipertanggungjawabkan.
"Penegakan hukum tidak bisa tidak karu-karuan, harus jelas dasar hukumnya, fakta, data karena berhubungan dengan Hak Asasi Manusia," tuturnya.
Menurut Agus, pengangkatan dan pemberhentian Anggota Polri ada mekanisme dan aturannya sendiri. Apalagi yang diminta dicopot Jenderal bintang tiga, mekanismenya tidak mudah.
"Dalam artian tidak semudah itu mencopot apabila mekanisme ataupun tidak ada sesuatu hal yang mengharuskan. Kan dilihat apa pelanggarannya, apa yang mengharuskan dicopot. Itu melalui mekanisme Dewan Pertimbangan Karier," ujar dia.
Dia juga menduga ada banyak perbedaan definisi terkait apa itu kriminalisasi di kalangan masyarakat. Di sisi lain menurutnya masyarakat berhak menyampaikan pendapat tetapi disampaikan dengan unsur kedewasaan.
"Petisi hak masyarakat, masyarakat bisa mengemukakan pendapat, tapi ada batasannya," tutupnya.
Baca juga:
Kabareskrim: Kalau tidak cakap, saya pasti akan dicopot
KBPP sesalkan petisi lengserkan Komjen Budi Waseso jadi Kabareskrim
Galak dengan KY, Bareskrim ditantang usut kasus penyelundupan Miras
Budi Waseso: Petisi tolak Kabareskrim berarti ingin saya lebih baik
Kabareskrim resmi ajukan anggaran tambahan untuk tangani kasus kakap
Kabareskrim ngaku kekurangan dana usut 9 kasus korupsi besar
Kabareskrim sebut para pelaku kasus Tolikara diperiksa hari ini
-
Mengapa Budi Waseso berpendapat Pramuka penting? Pasalnya, kata dia, kegiatan Pramuka sudah ada dari zaman kemerdekaan Indonesia. "Kalau kita bicara Pramuka jangan hanya sekarang. Artinya, itu harus berawal dari sejarah. Dari zaman kemerdekaan, sebelum kemerdakaan Pramuka itu sudah aktif dan sudah ada. Dulu namanya pandu-pandu disatukan jadi Pramuka.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Bagaimana tanggapan Polri terkait kasus Aiman Witjaksono? "Nanti kita konfirmasi dengan Polda Metro, yang jelas bahwa setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan, sehingga prosedur hukum juga berjalan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho di Bareskrim Polri, Selasa (5/12).
-
Apa yang diresmikan oleh Pj Wali Kota Kediri? Pj Wali Kota Kediri Zanariah meresmikan pembangunan pengembangan Pasar Grosir Buah dan Sayur Kota Kediri, sekaligus launching Serbu Pasar Kota Kediri, Sabtu (29/6).
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.